Musik
47 Tahun God Bless di ‘Panggung Sandiwara’ Musik Indonesia, Telah Hadirkan Ratusan ‘Syair Kehidupan’ nan Indah dan Abadi
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Perjalanan lebih dari 4 dekade merupakan sesuatu hal yang tidak mudah bagi sebuah band. Namun, hal ini bisa dilakukan oleh grup band rock legendaris Indonesia, God Bless. 47 tahun sudah God Bless menghibur dan menemani para penikmat musik rock di Indonesia. Berbagai karya sudah diciptakan God Bless untuk meramaikan industri musik tanah air.
Terhitung sudah 8 album yang dirilis oleh band besutan Ahmad Albar ini. Rilisan terakhir dari band ini adalah ‘God Bless Live at Aquarius Studio’. Album ini berisi 7 lagu terbaik sepanjang karir mereka yang direkam secara langsung di Studio Aquarius. Jatuh bangun, bongkar pasang personel, hingga perubahan industri musik di era digital, tidak membuat gentar band rock legendaris ini untuk terus berkarya, bahkan di tahunnya yang ke-47 ini. God Bless terus melaju.
Awal Lahirnya Para Legenda Musik Rock Tanah Air
Berdirinya God Bless berawal dengan kembalinya Ahmad “Iyek” Albar kembali ke Tanah Air setelah beberapa tahun tinggal di Belanda, ia pun berangan-angan membentuk band sendiri yang lebih serius. Dia kembali dari Belanda bersama dengan Ludwig Lemans (gitaris Clover Leaf, band Iyek ketika masih di Belanda). Iyek lalu mengajak (almarhum) Fuad Hassan (drum) dan Donny Fattah (bass) untuk membentuk band. Inilah yang melatarbelakangi berdirinya Crazy Wheels, sebelum akhirnya band tersebut – yang mengadakan konser perdananya di TIM (Taman Ismail Marzuki) lalu mengikuti pentas musik “Summer ’28”, semacam pentas ‘Woodstock’ ala Indonesia di Ragunan, Jakarta, yang diikuti berbagai band dari Indonesia, Malaysia dan Filipina – mengubah namanya menjadi God Bless pada tanggal 5 Mei 1973.
Jockie Surjoprajogo (keyboard) sendiri baru bergabung dengan Crazy Wheels/God Bless pada awal tahun 1973. Dia dimaksudkan sebagai pengganti Deddy Dores – yang sempat bergabung dengan God Bless namun tidak bertahan lama dalam band tersebut karena harus mengurus bandnya sendiri, Rhapsodia. Namun Jockie juga tidak bisa bertahan lama. Posisi dia pun digantikan oleh (almarhum) Soman Lubis.
Pada bulan Juni 1974, Fuad Hasan dan Soman Lubis (keyboard) mengalami kecelakaan lalu lintas di Tugu Pancoran, Jakarta Selatan. God Bless pun melalui masa berkabung. Ditambah lagi, sang gitaris Ludwig Lemans juga memutuskan untuk keluar dari God Bless. Dengan demikian, personel yang tersisa tinggal Ahmad Albar dan Donny Fattah. Untuk mengisi kekosongan pada kibor, mereka mengajak Jockie untuk bergabung kembali. Jockie lantas mengajak Ian Antono (gitar) dan Teddy Sujaya (drum) untuk bergabung dengan God Bless.
Untuk mengenang Fuad Hassan dan Soman Lubis, God Bless tampil di TIM dengan tema mengenang seratus hari Fuad Hasan dan Soman Lubis dengan atraksi mengusung peti mati di atas panggung.
Pada awalnya, God Bless bukanlah band yang memiliki lagu. Mereka hanya band yang biasa membawakan lagu-lagu orang lain, seperti Kansas, Easy Beast, Genesis, Deep Purple, pada setiap penampilan mereka. Proses masuknya band legendaris ini kedalam dapur rekaman dimulai dengan coba-coba. Mereka menulis lagu, dan lantas merekamnya. Mereka merekamnya di sebuah studio yang dikelola oleh Alex Kumara (ahli broadcast). Rekaman-rekaman ini bisa sampai ke telinga PT Aquarius Musikindo karena Suryoko – bos Aquarius – sering belajar gitar di rumah Ian. Mereka berdua memang sudah bersahabat sejak lama. Dan pada tahun 1975, God Bless merilis album perdananya.
Diskografi
Album
1975 – God Bless
1980 – Cermin
1987 – Semut Hitam
1989 – Raksasa
1997 – Apa Kabar
2009 – 36th
2017 – Cermin 7
Kompilasi
1990 – The Story of God Bless
1992 – 18 Greatest Hits of God Bless
1999 – The Greatest Slow Hits
Filmografi
1973 – Ambisi
1975 – Laila Majenun
1975 – Semalam di Malaysia
1977 – Si Doel Anak Modern
(kanalkalimantan.com/andy/wikipedia/aquarius)
Editor : Bie
-
HEADLINE20 jam yang lalu
Modal Menang Pileg 13 Kursi, Golkar Pede Calon Sendiri di Pilgub Kalsel 2024
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Manusia Silver Terjaring Satpol PP Banjarbaru, Orangtua Libatkan Anak Mengemis di Lampu Merah
-
Ekonomi3 hari yang lalu
Lapak Jasa Penukaran Uang Pinggir Jalan di Banjarmasin, Hadir saat Ada Layanan Resmi Perbankan
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Brio Ugal-ugalan Tabrak Polisi, Kabur saat Dihentikan di Flyover A Yani Km 4,5 Banjarmasin
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Dapati Kafe dan Biliar Buka Malam Ramadan di Banjarbaru
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Brio Tabrak Polisi dan Sepeda Motor di Banjarmasin Berawal dari Melawan Arah