Kabupaten Balangan
55 Desa Kelurahan jadi Lokus Stunting 2024 Bappedalitbang Balangan
KANALKALIMANTAN.COM, PARINGIN – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Balangan gelar Rakor terkait penetapan desa atau kelurahan lokus stunting untuk Tahun 2024. Kegiatan ini dilakukan di aula 1 Bappedalitbang Kabupaten Balangan, Paringin, Selasa (28/2/2023).
Kabid Koordinasi dan Seksi Organisasi Perencanaan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappedalitbang Kabupaten Balangan, Ahmad Sulistiano mengatakan, rakor mengundang SKPD teknis dan instransi vertical, serta perusahaan swasta, yakni Kementerian Agama (Kemenag) dan Adaro Group.
“Hari ini kita mengadakan rapat dengan mengundang SKPD teknis dan juga instansi vertikal dalam hal ini Kemenag, Adaro Group, untuk menentukan calon desa lokus stunting di 2024,” katanya.
Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Balangan, Ainun Faridah, yang turut menghadiri rakor menyampaikan, dengan ditetapkannya lokus stunting, selanjutnya semua pihak dapat bergandengan tangan untuk menuntaskan atau menurunkan angka stunting di Kabupaten Balangan.
Baca juga: Baznas HSU Salurkan ZIS Rp 214 Juta untuk Beasiswa hingga Modal UMKM
“Bukan hanya dari Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk saja, pekerjaan ini adalah pekerjaan kita bersama,” sampainya.
Sementara itu, Section Head CSR PT. Adaro Indonesia Area 2, Heriyanto Andilolo juga mengatakan sejak tahun tahun sebelumnya Adaro dan mitra terus ikut dan berkontribusi dalam penanganan stunting, khususnya di Kabupaten Balangan.
“Dengan kerjasama lintas sektor dan koordinasi yang terus kita tingkatkan ini, semoga bisa menghasilkan adanya angka penurunan stunting di Kabupaten Balangan,” katanya.
Pada Rakor tersebut disepakati sebanyak 55 desa lokus stunting yang ada di Kabupaten Balangan. Di antaranya Desa Bata Kecamatan Juai, Desa Telaga Purun Kecamatan Paringin Selatan, Desa Mundar Kecamatan Lampihong, Desa Tampang Kecamatan Lampihong, dan Desa Mauya Kecamatan Halong. (Kanalkalimantan.com/kk)
Reporter: kk
Editor: cell
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Naik 6,5 Persen, Upah Minimum Kalsel 2025 Rp3,4 Juta
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Koordinator Posko Tim Banjarbaru Hanyar Diancam Dihabisi, Dikirimi Dua Surat Kaleng
-
HEADLINE2 hari yang lalu
KPU Banjarbaru Siap Hadapi Gugatan MK
-
Satpol PP Kab Banjar2 hari yang lalu
Satpol PP Banjar Dapati 7 Penjual Anakan Ikan
-
DPRD KOTABARU2 hari yang lalu
Sowan ke Bakti Kementerian Komdigi, Komisi II dan Diskominfo Kotabaru Perjuangkan Akses Internet
-
Kota Banjarbaru1 hari yang lalu
Serahkan Eco Office Eco School Award 2024, Ini Kata Wali Kota Aditya