DISHUT PROV KALSEL
RPH Tabunio Ajak Siswa SD Pelaihari 9 Menanam Pohon
BANJARBARU, Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan melalui RPH Tabunio yang berada di wilayah KPH Tanah Laut melaksanakan kegiatan revolusi hijau berupa penanaman yang dilaksakan di SDN Pelaihari 9 Desa Lok Serapang Kecamatan Pelaihari.
Kegiatan Penanaman diikuti oleh staf KPH Tanah Laut, RPH Tabunio beserta guru-guru dan siswa siswi SDN Pelaihari 9. Tanaman yang ditanam sebanyak 500 batang, dengan jenis tanaman di antaranya Tanjung sebanyak 200 batang, Glodokan 200 batang, dan tanaman Gaharu sebanyak 100 batang.
Giat penanaman ini diharapkan dapat menjadi contoh yang baik untuk menumbuhkan semangat dan peran aktif dari guru-guru dan siswa siswi untuk gemar menanam dan mau memeliharaan tanaman yang telah ditanam agar dapat tumbuh dengan subur dan baik.
Beberapa waktu lalu, KPH Cantung bersama Sekolah Dasar Negeri (SDN) Desa Suka Maju melaksanakan kegiatan penanaman guna mendukung Gerakan Revolusi Hijau. Mereka melakukan penanaman sejumlah pohon pada titik koordinat x:394102 y:9658250. Jenis bibit yang ditanam adalah jenis kayu-kayuan terdiri dari Mahoni 30 batang, Trembesi 40 batang dan glodokan 20 batang.
Menurut Kepala KPH Cantung Amin Nurrohman, kegiatan penanaman yang dilaksanakan merupakan upaya mensosialisasikan Gerakan Revolusi Hijau.
“Ini agar tumbuh budaya gemar menanam pada guru dan siswa SDN Suka Maju. Harapannya agar dapat memberikan dampak positif bagi siswa di sekolah-sekolah untuk melaksanakan kegiatan penanaman secara mandiri guna menjaga kelestarian lingkungan,†ujarnya.
Memang, menanamkan rasa cinta kepada lingkungan bisa dimulai dari hal yang kecil. Salah satunya dengan menanam pohon. “Kita ingin sejak dini anak-anak dididik untuk tahu fungsi dan manfaat dari menanam pohon. Sehingga tertanam dalam diri mereka untuk selalu melestarikan dan menjaga lingkungan sekitar mereka. Selain itu, mereka juga diajari bagaimana cara menanam pohon secara benar, bagaimana memindahkan bibit pohon ke pot, juga memupuk tanaman setelah dipindahkan,†jelas Amin.
Kegiatan ini menjadi awal bagi kegiatan-kegiatan penanaman pohon selanjutnya. Dengan mengetahui manfaat dan cara menanam pohon, selanjutnya mereka akan bisa menanam pohon dengan kesadarannya sendiri. “Anak-anak harus bisa peduli dengan lingkungan, terutama lingkungan di sekitar tempat tinggalnya, sehingga kelestarian lingkungan akan terus terjaga,†pesannya.(cel)
Editor: Chell
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara2 hari yang lalu
Atlet HSU Raih 1 Emas dan 4 Perunggu Kejurprov Taekwondo 2024
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Soal Opsen Pajak Kendaraan 2025, Pemprov Kalsel Berikan Insentif Selama 6 Bulan
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Liburan Berujung Maut, Dua Santri Tenggelam di Pantai Jorong
-
HEADLINE1 hari yang lalu
Tak Kuat Menanjak, Truk Bermuatan Keramik Berjalan Mundur di Sungai Ulin
-
HEADLINE1 hari yang lalu
Taman Van der Pijl Dibuka Setelah Pergantian Tahun
-
HEADLINE1 hari yang lalu
PTUN Banjarmasin Tolak Gugatan Atas KPU Banjarbaru