DISHUT PROV KALSEL
4,59 Kubik Kayu Log Kembali Diamankan Polhut Dinas Kehutanan Kalsel
BANJARBARU, Kayu log tanpa pemilik kembali ditemukan oleh Polisi Kehutanan (Polhut) Resort Pengelolaan Hutan Kintap, Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Tanah Laut selaku UPT Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan, di pinggir jalan sekitar kawasan Hutan Desa Salaman Kecamatan Kintap, Tanah Laut (2/4). Kayu ditemukan dalam bentuk log terdiri atas jenis Meranti dan Rimba campuran dengan volume 4,59 kubik.
Kepala seksi Pengendalian Kerusakan dan Pengamanan Hutan, Pantja Satata menyampaikan, pada tanggal 2 April 2018, anggota Polhut dan KRPH wilayah KPH Tanah Laut mengadakan patroli di daerah Riam Adungan Kecamatan Kintap telah menemukan barang bukti berupa kayu bulat berbagai macam jenis yang tidak diketahui pemiliknya.
Petugas lantas melakukan pengamanan atas kayu tersebut. Namun setelah menunggu dan mencari tahu kepada warga sekitar, kayu tersebut tanpa kepemilikan. Kepala KPH Tanah Laut, memerintahkan agar kayu log tersebut diangkut dan diamankan petugas untuk dibawa ke kantor Polhut Dinas Kehutanan.
“Selanjutnya kayu tersebut diamankan di kantor kehutanan beralamat di Gang Petai Banjarbaru, untuk selanjutnya akan dilelang,†katanya kepada Kanalkalimantan.com, Rabu (4/4).
Pantja menambahkan, kayu yang ditemukan ada 14 potong dengan panjang rata-rata 4 meter terdiri atas jenis meranti sebanyak 8 batang dengan volume 2,19 kubik. “Termasuk rimba campuran sebanyak 6 batang dengan volume 2,40 kubik, jadi total keseluruhan 4,59 kubik,†bebernya.
Dia mengharapkan, dengan seringnya dilaksanakan patroli rutin pengamanan hutan mampu mengurangi tindak kejahatan illegal logging di wilayah kawasan hutan Kalimantan Selatan. “Mengingat masih maraknya penebangan kayu di Riam Adungan, kami akan lebih meningkatkan lagi patroli pengamanan hutan di daerah tersebut,†pungkasnya.
Di tempat lain, Kepala KPH Tanah Laut Ahmad Rafiqi saat dikonfirmasi menyatakan, kemungkinan kayu tersebut diambil dari kawasan Hutan Produksi dan Tahura Sultan Adam. Saat ini barang bukti sudah tiba di halaman belakang kantor Tahura Sultan Adam Banjarbaru. “Dalam kasus ini, Dinas Kehutanan diperkirakan telah melakukan penyelamatan uang Negara sebesar Rp 4 juta dari barang bukti tersebut,†pungkasnya. (abdullah)
Editor : Chell
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Laka Maut di Kawasan Murdjani Banjarbaru, Satu Pemotor Jalan Melawan Arus
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Gubernur Kalsel Teken Upah Minimun Kabupaten Kota dan Sektoral 2025, Ini Besaran Angkanya
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Menutup Tahun Pemko Banjarbaru Raih Dua Penghargaan
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Curah Hujan Tinggi, Waspada Pilih Lokasi Libur Nataru di Kalsel
-
Advertorial2 hari yang lalu
Ide Fresh Bearly Marketing Membranding Bisnismu Lebih Profesional
-
Bisnis3 hari yang lalu
Eksportir Kalsel Didorong Kirim Produk Lewat Daerah Sendiri