Kabupaten Kapuas
DPRD Kapuas Tunda Rapat Paripurna RAPBD 2024, Ini Alasannya
KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS – Rapat paripurna DPRD Kapuas dengan agenda penyampaian pidato pengantar RAPBD 2024 dan laporan Bapemperda atas Raperda penambahan penyertaan modal pada Bank Kalteng yang sedianya digelar pada Jumat (17/11/2023) ditunda.
Ketua DPRD Kapuas, Ardiansah menjelaskan ditundanya rapat paripurna karena saran, masukan dan rekomendasi yang disampaikan DPRD kepada eksekutif satu pun tidak ada yang ditindaklanjuti.
“Tadi beberapa anggota dewan intrupsi menyatakan bahwa rapat paripurna pada hari ini ditunda saja dulu. Karena beberapa saran, masukan dan rekomendasi yang disampaikan DPRD kepada eksekutif satu pun tidak ada yang ditindaklanjuti,” jelasnya.
Menurut Ardiansah rekomendasi DPRD terkait kinerja organisasi perangkat daerah tersebut telah disampaikan dari sejak kepala daerah Kapuas di jabat oleh Pelaksana Tugas (Plt) hingga sekarang dijabat Penjabat Bupati.
Baca juga: Tak Temukan Pelanggaran Pidana Pemilu, Kasus Kadisdikbud Muhammadun Direkomendasikan ke KSAN
“Jadi, kami berharap kepada Penjabat Bupati Kapuas dapat segera menindaklanjuti rekomendasi yang telah kami disampaikan itu,” ujar Ardiansah di kantor DPRD Kapuas.
Sementara itu Anggota DPRD Kapuas, Berinto mengaku kecewa karena rekomendasi dewan tidak satu pun ditindaklanjuti oleh eksekutif.
“Seperti rekomendasi Pansus LKPj APBD 2022. Itu resmi lho dan saya ketua pansusnya. Tapi rekomendasi kita itu belum ada tindaklanjutnya dari pemerintah daerah, tentu kecewa dong kita,” kata Berinto.
Baca juga: “Diserbu” Pedagang, Ibu Menteri ESDM Senang Berada di Pasar Terapung Lokbaintan
“Pihak eksekutif tetap mengabaikan rekomendasi itu. Harapan kita Penjabat Bupati melakukan gerak cepat, tapi kenyataan ini sudah satu bulan tidak terlihat gerakannya,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/ags)
Reporter : ags
Editor : kk
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Pj Wali Kota Sorong Pelajari MPP Banjarbaru
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
Lindungi Konsumen, Pelaku Usaha dan Masyarakat, DKUMPP Banjar Sosialisasikan Metrologi Lokal
-
HEADLINE3 hari yang lalu
CEK FAKTA: Pernyataan Rahmadian Noor soal Terlambatnya Sebaran Pupuk dan Kontribusi Batola 20% terhadap Produksi Beras di Kalsel
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Petani Sumardi Divonis Bersalah, Mahasiswa Unjuk Rasa di PN Martapura
-
HEADLINE3 hari yang lalu
KPK Panggil Ketua DPRD Kalsel Saksi Kasus Suap Proyek
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Bamagnas Banjarbaru Silaturahmi ke Pjs Wali Kota