Cluster Gowa Banjarbaru yang Dikarantina di Ambulung Mulai Jalani Tes Swab

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Juru bicara Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian Penanganan (P3) Covid-19  Kota Banjarbaru Rizani Mirza mengungkapkan kondisi puluhan warga Banjarbaru yang saat ini menjalani karantina di gedung Balai Diklat di Jalan Ambulung, dinyatakan sehat.

“Alhamdulillah, hari ini teman-teman kita yang sedang menjalani karantina dalam kondisi baik dan sehat,” katanya saat teleconference, Rabu (15/4/2020) siang.

Sekadar diketahui ada 20 lebih warga Banjarbaru –cluester Gowa- setelah mengikuti Ijtima di Gowa, Sulawesi Selatan saat ini tengah menjalani karantina di Balai Diklat milik Pemprov Kalsel. Mereka diharuskan menjalani karantina setelah dinyatakan reaktif dari hasil pemeriksaan rapid test, Sabtu (11/4/2020) lalu.

Rizani menuturkan, pada hari ini warga Banjarbaru tersebut akan menjalani tes swab untuk dapat memastikan apakah dinyatakan negatif atau positif terpapar Covid-19. Dalam mempersiapkan tes swab diakuinya memang membutuhkan waktu, baik itu kesiapan SDM maupun prasarana.

“Hari ini kita sudah siap dan rencananya akan dilakukan tes swab hari ini. Saya tegaskan, mereka yang dikarantina saat ini belum dinyatakan terpapar Covid-19. Harus menjalani tes swab ini dulu. Kita tunggu hasilnya dari laboratorium. Kita berdoa, semoga saja negatif,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala BPBD Banjarbaru Zaini Syahranie mengungkapkan, pihaknya telah menanggulangi anggota keluarga dari cluster Gowa yang saat ini sedang menjalani karantina di Balai Diklat Ambulung. Dalam hal ini, BPBD Banjarbaru mengirimkan bantuan berupa sembako kepada pihak keluarga.

Selama masa karantina ini, gedung karantina Balai Diklat Pemprov Kalsel  tidak dapat dimasuki oleh pihak manapun terkecuali tenaga medis dan Dinas Kesehatan. Area luar gedung ini dijaga ketat oleh pihak Polri dan TNI.

Dandim 1006/ Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto mengungkapkan, pihaknya bersama Polda Kalsel telah menempatkan sejumlah personel untuk mengamankan proses karantina di gedung itu. Namun, untuk kegiatan protokol di dalam gedung, akan dikawal Pemprov Kalsel dalam hal ini Dinas Kesahatan.

“Untuk kemananan di area luar gedung, kita yang jamin. Kalau kegiatan protokol di dalam gedung, di back-up Dinas Kesehatan,” katanya. (kanalkalimantan.com/rico)