Fasilitas Umum
Drainase Bermasalah, Jalan Tanjung Rema Tiap Hujan Jadi ‘Kolam’
MARTAPURA, Buruknya kondisi saluran air alias drainase di Jalan Tanjung Rema Kecamatan Martapura Kota membuat air hujan yang turun sepanjang hari, Sabtu (20/1) , meluber ke sana kemarin.
Luberan air hujan yang menggenangi beberapa titik jalan akibat saluran drainase tersumbat membuat jalan Tanjung Rema menjadi sebuah ‘kolam’. Selain saluran drainase dipenuhi sampah, juga dipicu penyempitan saluran drainase.
Dari pantauan Kanal Kalimantan, air setinggi 10-20 Cm menggenangi kawasan tersebut. Luberan air juga terlihat naik ke beberapa toko-toko sepanjang Jalan Tanjung Rema.
Warga desa Tanjung Rema Rt 04 Mataraji mengatakan, genangan air hingga menutup jalan selalu datang apabila hujan. “Apa lagi hujan deras semakin tinggi genangannya. Sudah beberapa tahun terakhir ini, apabila hujan pasti menimbulkan genangan,†katanya. Sebenarnya pihak pemerintah desa sudah mengusulkan untuk perbaikan namun sampai sekarang belum terealisasi.
Sekedar diketahui Jalan Tanjung Rema merupakan jalur utama menuju ke pasar Martapura maupun ke arah Sekumpul. ”
“Jalan ini setiap hujan pasti menimbulkan genangan air, di sini drainasenya sudah tidak berfungsi dengan baik. Biasanya pasti meluap ke jalan. Makanya banyak jalan sudah rusak dan berlubang,†kata Mataraji.
Beberapa pengendara pengguna jalan yang hendak melewati jalan tersebut terpaksa menurunkan kecepatan dan sering kali sampai menimbulkan kemacetan.
Mataraji berharap, pemerintah daerah segera bertindak. Drainase yang tersumbat dan dangkal berdampak telah mengakibatkan air meluap ke jalan yang pada akhirnya berdampak pada kerusakan jalan. (hendera)
Editor: Abi Zarrin Al Ghifari
-
HEADLINE2 hari yang lalu
KPK Pasang 8 JPU Perkara Korupsi Dinas PUPR Kalsel
-
Lifestyle2 hari yang lalu
Ide Kreatif Anak Muda Peduli Lingkungan Dituangkan dalam Kertas Kebijakan
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Pemkab Banjar Serahkan Penghargaan Proklim dan Adiwiyata, Ini Daftar Penerima Penghargaan
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Turunkan 413 Personel Pengamanan Nataru di Banjarbaru
-
Kalimantan Timur2 hari yang lalu
Tetangga Sendiri Dihabisi Secara Brutal Ayah dan Anak di Samarinda
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara2 hari yang lalu
Operasi Lilin Intan 2024 Dimulai, Ini Kata Kapolres HSU