HEADLINE
ATCS Tugu Adipura Banjarbaru Operasional, Dua U-Turn A Yani Ditutup
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarbaru mencoba menormalkan operasional Area Traffic Control System (ATCS) di kawasan Tugu Adipura, Selasa (10/12/2024) siang.
ATCS ini dipasang dengan sistem Smart APILL (Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas), letaknya ada di ruas Jalan Ahmad Yani, Jalan Pangeran Suriansyah -rumah dinas Wali Kota Banjarbaru-, dan Jalan Nangka arah kolam renang Idaman.
Pembuatan perempatan bersinyal itu sudah berjalan dengan progres 100 persen, dengan beberapa kali dilakukan evaluasi oleh Dishub Kota Banjarbaru.
Baca juga: Waspada! Puncak Hujan di Kalsel Diprediksi Desember-Januari
“Hasil evaluasi kita dapati dengan memperhitungkan traffic counting dan CTCM-nya beberapa kali dengan juga memaksimalkan APILL yang ada di pertigaan Brimob dan pertigaan A Yani Kn 33,” ujar Kadishub Kota Banjarbaru Muhammad Mirhansyah, Selasa (10/12/2024) siang.
Sekadar diketahui, traffic counting adalah proses mengumpulkan data tentang volume kendaraan dan pola pergerakan kendaraan di jalan raya. Biasanya dilakukan dengan menggunakan alat seperti traffic counter, kamera pengawasan lalu lintas, atau alat pemantauan lalu lintas lainnya.
Pada hari ini, kata Mirhansyah, petugas mencoba menormalkan operasional ATCS di kawasan Tugu Adipura Banjarbaru sejak pukul 07.30 Wita hingga sore.
“Hari ini sudah kita coba secara normal dari pukul 07.30 tadi pagi. Laporan petugas di lapangan hari ini terlihat bagus normal untuk penggunaannya,” sebut Mirhansyah.
Uji coba masih akan dilakukan hingga sore hari, karena petugas masih harus melakukan perhitungan traffic counting.
Baca juga: BPBD Banjarbaru Petakan Lokasi Rawan Bencana Hidrometeorologi
Kendati demikian, dari hasil evaluasi uji coba pada beberapa minggu belakangan, diakuinya beban Jalan Ahmad Yani menjadi terbagi alias efektif menggunakan APILL tersebut.
“Beban Jalan Ahmad Yani jadi terbagi antara Pangeran Suriansyah -rumah dinas Wali Kota Banjarbaru-, dan Jalan Nangka arah kolam renang Idaman karena ada pemberhentian di situ,” jelas Mirhan.
“Tapi begitu dibuka semua numpuk langsung ke Ahmad Yani, jadi memang secara efektifitas, APILL harus ada untuk membagi beban jalan Ahmad Yani,” sambungnya.
Mirhansyah menyebutkan, efektifitas pembuatan ATCS dengan sistem Smart APILL itu tidak hanya untuk membagi beban jalan, juga membantu pejalan kaki yang menyeberang atau menggunakan jalan tersebut.
Baca juga: Tujuh PKBM di Banjarbaru Atasi Persoalan Anak Tidak Sekolah
“Untuk pengguna atau pejalan kaki juga kalau tidak ada APILL akan sulit menyeberang, karena daerah itu hampir tidak ada ruang dan kita membagi beban di tiga jalan itu,” jelas dia.
Setelah dilakukan operasional secara normal hari ini, kata dia, hasil evaluasi akan dibawa ke Forum Lalu Lintas Kota Banjarbaru.
“Dalam minggu ini kita akan berkumpul lagi dengan Forum Lalu Lintas Kota Banjarbaru dan kita akan bahas efektifitasnya terkait dengan pelaksanaan libur Nataru sampai dengan Haul Guru Sekumpul sekitar tanggal 5 Januari mendatang,” jelasnya.
Imbas operasional ATCS Tugu Adipura Banjarbaru, kata dia, dua buah u-turn (titik perputaran) di Jalan Ahmad Yani ditutup. Yakni u-turn di depan Halte Minggu Raya dan u-turn Denpom. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter: wanda
Editor: bie
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Catatan Korupsi 2024 Kalsel: Uang Negara Terselamatkan Rp18 Milliar dari 31 Kasus
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
Ada Perbaikan, Jembatan Simpang Ulin Banjarmasin Ditutup
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
DPPKB HSU Gelar Diseminasi Evaluasi Audit Kasus Stunting
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Pajak dan Retribusi Daerah Banjarbaru Sentuh Angka Rp188,8 Miliar
-
Dinas PUPRP Kab Banjar2 hari yang lalu
Kadis PUPRP Banjar Ikuti Ekspose Akhir Rencana Detail Tata Ruang
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Disdikbud HSU Gelar Festival Panen Hasil Belajar Lokakarya 7 Program Guru Penggerak