Bisnis
Awal Tahun Didominasi Aksi Jual Emas di Pasar Sentral Antasari
BANJARMASIN, Besarnya kebutuhan di awal tahun membuat aksi jual emas di pasaran oleh masyarakat Banua mendominasi. Salah satu pedagang emas di Pasar Sentral Antasari Banjarmasin H Gurdan mengatakan, sejak awal tahun tadi 60 persen masyarakat yang datang ke tempatnya untuk menjual emas mereka.
“Mulai awal tahun tadi yang datang kesini untuk menjual emas mendominasi. Baru tiga hari terakhir ini saja berimbang, artinya yang menjual dan membeli sama-sama 50 persen,” ucap Owner Toko Emas Taisir I tersebut, Selasa (22/1).
Untuk harganya sendiri diakuinya tidak ada mengalami kenaikan atau penurunan sejak dua pekan lalu. Harga emas batangan misalnya masih dijual sebesar Rp 582.000 pergram. Lalu untuk emas 99 persen dibandrol sebesar Rp 585.000 pergram.
“Sedangkan untuk emas 70 persen dijual Rp 440.000 pergram. Kemudian untuk emas 42 persen juga masih sama, yakni sebesar Rp 265.000 pergram,” tambahnya.
Sementara itu, Owner Toko Emas Hidayat H Hakim juga mengakui, tiap tahunnya setiap momen awal tahun tren pembelian emas di masyarakat selalu rendah. Hal ini lantaran di awal tahun masyarakat masih berkutat pada berbagai pengeluaran, baik pribadi, keluarga hingga sekolah.
“Nanti biasanya pada bulan Maret mulai tinggi lagi minat masyarakat membeli emas untuk keperluan investasi. Apalagi biasanya pada Bulan Maret beberapa perusahaan swasta mulai membayar bonus tahunan pada para karyawannya,” tukasnya.(arief)
Editor:Cell
-
Kota Banjarmasin2 hari yang lalu
Nobar Piala Asia U-23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota Banjarmasin
-
Kota Banjarmasin22 jam yang lalu
Polresta Banjarmasin Tengah Selidiki Kasus Bayi Meninggal Saat Persalinan
-
kriminal banjarbaru3 hari yang lalu
Embat Perhiasan Teman Sendiri, Perempuan 26 Tahun di Banjarbaru Masuk Bui
-
LIPSUS BANJARBARU3 hari yang lalu
Pimpin Kota Banjarbaru Raih 58 Penghargaan Sepanjang 2021-2024
-
HEADLINE3 hari yang lalu
9 Rumah di Gang Kenari Banjarmasin Habis Dilahap Si Merah
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Kasus Cuci Uang Narkoba Fredy Pratama, Sang Ayah Divonis 20 Bulan Penjara