Bambang Heri Konsolidasi Pemenangan ke Balangan, Anshar Keluhkan Bawaslu

KANALKALIMANTAN.COM, PARINGIN – Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Wilayah Kalimantan DPP Golkar, Bambang Heri Purnama melakukan konsolidasi dan silaturahmi ke Posko Pemenangan Calon Bupati Balangan dan Wakil Bupati Balangan nomor urut 2, H Ansharuddin-M Noor Iswan (ANIS) di Komplek Cahaya Muhibin di Paringin, Kamis (5/11/2020).

Kedatangan Bambang disambut langsung H Ansharuddin, beserta jajaran pengurus DPD Golkar Balangan bersama Tim Sukses ANIS dan relawan BirinMu, H Hawari.

Di pertemuan itu, Bambang memimpin rapat konsolidasi dengan jajaran pengurus dan tim pemenangan. Ia juga memberikan pengarahan kepada Bapilu DPD Golkar Balangan untuk menyusun strategi pemenangan di Pilgub Kalsel dan Pilbup Balangan yang berlangsung pada 9 Desember 2020.

Bambang Heri Purnama mengatakan, Partai Golkar berkomitmen memenangkan Paslon di Pilgub Kalsel, Sahbirin-Muhidin dan di Pilkada Balangan dengan Paslon Ansharudin dan M Noor Iswan. Selain itu, Golkar pun berusaha untuk memenangkan calon dari partai berlambang pohon beringin itu di Pilgub Kalteng, Kaltara, dan Pilkada Bupati/Wali Kota di Kalimantan.

“Saya yakin kader Golkar yang diusung partai dalam Pilgub dan Pilbup menjadi pemenang, sehingga di 2024 mendatang Golkar menjadi pemenang pemilu dan dapat mengusung kader Golkar menjadi Presiden,” ujar Bambang.

Sedang terkait loyalitas kader partai, Bambang meyakini kader partai harus loyal dan patuh kepada partai. Ia tak ingin ada kader Golkar yang bermain dua kaki, apalagi sampai tidak mendukung. Jika ada kader yang begitu, maka sanksinya pemecatan.

Calon Bupati Balangan, H Ansharuddin -biasa disapa Anshar- menyampaikan, Partai Golkar Balangan selalu menjaga kebersamaan dan kekompakan dalam memenangkan Paslon yang diusung partai Golkar.

“Golkar bersama partai pengusung dan pendukung serta 13 perwakilan partai di DPR kompak untuk memenangkan Pilkada Balangan 2020 ini. ANIS yakin menang,” kata Anshar.

Saat ini, terang Anshar, Tim Pemenangan Golkar Balangan terus bergerak dalam memenangkan pasangan ANIS dengan mengumpulkan 50 ribu lebih KTP dan membentuk relawan. Spanduk, baliho, kalender dan alat peraga kampanye lainnya juga telah dibagikan.

Namun, keluh Anshar, saat melakukan sosialisasi dan kampanye seperti pemasangan spanduk, baliho, ke acara yasinan, menghadiri maulid Nabi Muhammad Saw, saprah amal, undangan perkawinan, dan menjadi khatib di masjid, selalu “diganggu” Bawaslu Balangan.

“Pernah pemasangan spanduk kami diminta dilepas dan saat menghadiri acara olahraga pembukaan bulutangkis di Awayan diminta dihentikan. Padahal, kami merasa sudah sesuai aturan,” cerita Anshar. (kanalkalimantan.com/pr)

Reporter: pr
Editor: bie