Banjarbaru Jadi Ibu Kota Kalsel, Intip Rencana Pembangunan Stadion Sepak Bola Berstandar FIFA

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kabar pemindahan ibu kota Kalimantan Selatan dari Banjarmasin ke Banjarbaru telah memancing reaksi positif di kalangan masyarakat. Namun di samping itu, tugas besar kini menanti Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru guna pengembangan infrastruktur ke depan.

Di era kepemimpinan Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin, dan Wakil Wali Kota Wartono, sejumlah rencana pembangunan telah disusun secara matang. Salah satu yang cukup dinanti ialah pembangunan stadion sepak bola yang digadang-gadang berstandar FIFA.

Plt Kepala Dinas PUPR Banjarbaru, Eka Yuliesda melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Abdussamad, mengungkapkan bahwa rencana pembangunan stadion sepak bola telah mendapat lampu hijau dari Bappenas RI. Ia mengaku telah memulai proses penyusunan rencana pembangunan sejak tahun 2021 lalu.

“Tahun 2021 kemarin kami pada tahap pra DED. Nah tahun 2022 ini kita masuk dalam tahap penyusunan DED (produk perencanaan yang dibuat konsultan perencana untuk pekerjaan bangunan, red). Doakan saja semoga berjalan lancar,” katanya, Jumat (18/2/2022) siang.

 

Baca juga : Musrenbangdes di Desa Bintang Kurung, Kades: Listrik PLN Masuk dan Siring Jalan Diperbaiki

Kanalkalimantan.com secara khusus menerima desain terbaru pembangunan stadion sepak bola di Banjarbaru. Megah bak stadion klub-klub besar di luar negeri, stadion ini dirancang memiliki tribun dengan kapasitas penonton 25.000 orang.

Samad -akrab disapa- mengungkapkan bahwa lokasi pembangunan stadion sendiri telah ditetapkan di wilayah Kecamatan Cempaka. Luasannya sendiri ditaksir mencapai 26,5 hektare dengan ditambah sejumlah fasilitas olah raga lainnya.

“Jadi rencananya di sekitar kawasan stadion sepak bola itu ada venue olah raga lain. Seperti kolam renang, indoor tinju, panahan, lapangan basket dan lain-lain. Tapi untuk sementara ini prioritas utama kita lapangan sepak bola dulu,” bebernya.

Berdasarkan hasil penyusunan anggaran, Dinas PUPR Banjarbaru melaporkan biaya yang dikucurkan untuk pembangunan stadion sepak bola senilai Rp 300 miliar. Sementara jika ditotalkan dengan pembangunan fasilitas penunjang lainnya, anggaran yang ditaksir mencapai Rp 500 miliar.

 

Baca juga : RUU Provinsi Disetujui, Banjarbaru Jadi Ibu Kota Kalimantan Selatan

“Kami akui rencana pembangunan stadion ini memang seperti mimpi. Tapi jika bisa terwujud, tentu akan menjadi kebanggaan besar bagi masyarakat Banjarbaru. Saya yakin bapak Wali Kota menggagas rencana pembangunan ini demi kemajuan kota Banjarbaru,” tuntas Samad. (Kanalkalimantan.com/al)

Reporter : al
Editor : bie