HEADLINE
Banjir Meluas, Bupati Banjar Naikkan Status Siaga Menjadi Darurat Banjir
10.736 Rumah Terendam, 49.820 Jiwa Terdampak

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Bupati Banjar H Saidi Mansyur menetapkan kenaikan status siaga darurat menjadi tanggap darurat bencana banjir, angin puting beliung dan tanah longsor di Kabupaten Banjar selama 14 hari, terhitung sejak hari ditetapkan.
Diketahui, data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, ada sebanyak 10.736 rumah terendam banjir, yang dihuni 11.754 KK (Kepala Keluarga) atau 49.820 jiwa.
Senin (27/2/2023) pagi, Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar menggelar Rapat Koordinasi (Rakoor) darurat bencana tahun 2023, di aula Barakat, Martapura.
Rapat dipimpin Bupati Banjar H Saidi Mansyur didampingi Sekda HM Hilman, diikuti oleh Asisten, sejumlah Forkopimda, para Kepala SKPD dan Camat beserta Forkopimcam.
Baca juga: Banjir di Pengaron Capai 2 Meter, Jalan Utama Tak Bisa Dilewati
Sekda Banjar HM Hilman mengatakan, Rakoor bertujuan untuk menyikapi kondisi cuaca ekstrem di Kalimantan Selatan khususnya Kabupaten Banjar.
Memitigasi kemungkinan terjadinya bencana dan langkah langkah apa saja yang harus diantisipasi.

Rakor darurat banjir Kabupaten Banjar di aula Barakat, Senin (27/2/2023). Foto: DKISP Banjar
”Dalam rapat ini bupati Banjar ingin meminta saran dan masukan dari pihak BPBD, BMKG maupun Forkopimda terkait kenaikan status siaga darurat menjadi tanggap darurat,” ungkap Hilman.
Sementara itu dalam laporannya Kalak BPBD Banjar Warsita menerangkan, dari 20 kecamatan yang ada 11 diantaranya terdampak banjir. Data sementara yang ada pada pihaknya sebanyak 10.736 rumah terendam, yang dihuni 11.754 KK atau 49.820 jiwa.
“Berdasar situasi dan kondisi serta data dan fakta yang terdokumentasi dari hasil pantauan di lapangan, maka kami mengusulkan peningkatan status siaga darurat bencana menjadi status tanggap darurat bencana banjir, angin puting beliung dan tanah longsor di Kabupaten Banjar selama 14 hari,” jelas dia.
Baca juga: Dampak Cuaca Ekstrem, Puting Beliung dan Banjir Landa 17 Desa di Kabupaten Banjar
BMKG dalam keterangannya melaporkan bahwa curah hujan masih cukup tinggi di Kabupaten Banjar hingga Mei mendatang.
Wilayah yang cukup rawan akan terjadi di Kecamatan Aluhaluh, Gambut dan Beruntung Baru.Data sementara yang ada pada pihaknya sebanyak 10.736 rumah terendam, yang dihuni 11.754 KK atau 49.820 jiwa. (kanalkalimantan.com/rls)
Reporter: rls
Editor: Dhani

-
HEADLINE3 hari yang lalu
Dishub Kalsel Rekayasa Kurangi Kecepatan Kendaraan di A Yani Mekatani
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara3 hari yang lalu
Silaturahmi Bupati dan Wabup HSU dengan PCNU dan Muslimat Alabio
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Pj Wali Kota Subhan: Tak Ada Toleransi Pegawai Bolos Kerja
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Ini Motif Anggota TNI AL Jumran Habisi Juwita, Dilakukan Sendirian
-
Hukum1 hari yang lalu
Dipastikan Dipecat, Sidang Jumran di Pengadilan Militer Secara Terbuka
-
Kabupaten Hulu Sungai Utara2 hari yang lalu
Panen Raya Padi di Hambuku Hulu, Ini Kata Bupati HSU Haji Jani