Bappedalitbang Banjar
Bappedalitbang Banjar Gelar Validasi dan Ground Checking terkait Capaian dan Pemanfaatan IDSD

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Banjar memfasilitasi BRIN dalam kegiatan Validasi dan Ground Checking terkait Capaian dan Pemanfaatan Informasi Dasar Sistem Data (IDSD) untuk mendorong peningkatan investasi di Kabupaten Banjar, Kamis (12/9/2024), di aula Bauntung Bappedalitbang Banjar.
Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut surat dari Direktorat Pengukuran dan Indikator Riset, Teknologi dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional perihal Permohonan Kunjungan Terkait Indeks Daya Saing Daerah (IDSD). Sebagai mitra Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Kegiatan dibuka oleh Kepala Bappedalitbang, Nashrullah Shadiq dan dihadiri perwakilan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Bappedalitbang Kabupaten Banjar.
Baca juga: Inspektorat Banjarbaru Proses Dua Pejabat ke Luar Daerah Tanpa Izin
Dalam sambutannya, Nashrullah, mengatakan kegiatan ini diharapkan Pemerintah Kabupaten Banjar dapat menggunakan pemanfaatan secara maksimal Buku Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) yang sudah diterbitkan ataupun yang akan diterbitkan di tahun tahun yang akan datang sebagai bahan kebijakan, perencanaan pembangunan dan peningkatan investasi di wilayah Kabupaten Banjar.
“Melalui penyusunan IDSD ini juga dapat membantu pengambil kebijakan di daerah untuk mengidentifikasi keunggulan daerah dan tantangan, sehingga dapat menyusun kebijakan pembangunan berbasis bukti yang lebih efektif berbasis bukti, serta berfokus pada peningkatan daya saing daerah” ujar Nashrullah.
Nashrullah, juga turut menyampaikan ucapan terimakasih kepada BRIN yang sudah berkenan datang secara langsung untuk memverifikasi dan memastikan keakuratan data yang digunakan dalam penyusunan IDSD yang terdiri atas 12 Pilar.
“Sehingga bisa lebih memastikan indikator yang selama ini digunakan dalam masing-masing pilar seperti infrastruktur, Pendidikan, keterampilan, inovasi dan faktor-faktor lain yang mempengaruhi daya saing daerah Kabupaten Banjar diharapkan akurat, relevan dan sesuai tidaknya dengan realitas kondisi yang ada di Kabupaten Banjar.” ungkap dia.
Baca juga: Kesbangpol HSU Mendorong Partisipasi Masyarakat dalam Pengawasan Pilkada
Koordinator Pelaksana Fungsi Direktorat Pengukuran dan Indikator Riset, Teknologi dan Inovasi BRIN,Yudi Widayanto, menjelaskan IDSD (Informasi Dasar Sistem Data) adalah platform yang dirancang untuk memberikan informasi akurat mengenai potensi wilayah, mulai dari aspek lahan, sumber daya alam, hingga infrastruktur yang tersedia.
“Setiap tahun dan berkelanjutan, BRIN mengukur IDSD sebagai upaya penyediaan data tahunan bagi daerah. IDSD merupakan instrumen pengukuran daya saing pada tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk dapat mereflekasikan tingkat produktif daerah,” jelas Yudi.
Baca juga: Gratis Bikin Kemasan UMKM Banjarbaru di Rumah Kemasan
Melalui kegiatan ini, diharapkan Kabupaten Banjar dapat lebih memaksimalkan penggunaan IDSD dalam mendukung perencanaan pembangunan daerah berbasis bukti untuk peningkatan daya saing dan investasi. (kanalkalimantan.com/bappedalitbang/kk)
Reporter: kk
Editor: Dhani

-
HEADLINE3 hari yang lalu
Alat Bukti Mobil yang Digunakan untuk Eksekusi Juwita Terparkir di Denpom Lanal Banjarmasin
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Selain Dibunuh, Juwita Diduga Dirudapaksa J
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Anggota TNI AL J Ditahan Resmi Tersangka, Kasus Pembunuhan Jurnalis Juwita Terus Berjalan
-
Hukum2 hari yang lalu
Aksi Solidaritas untuk Juwita, Kawal Pengadilan Terbuka Terhadap Tersangka J
-
PLN UIP3B KALIMANTAN1 hari yang lalu
Terobos Cuaca Ekstrem di Muara Teweh, PLN Gerak Cepat Pulihkan Gangguan Jaringan Transmisi saat Idulfitri
-
Kota Banjarbaru20 jam yang lalu
DPRD Banjarbaru Beri Atensi pada Proses Hukum yang Adil bagi Tersangka Jumran