Benda Diduga Bom Molotov Ditemukan di Parkiran Mobil Rumah Warga di Pengaron

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Polsek Pengaron mengungkap laporan warga atas temuan sebuah benda mirip bom bakar terbuat dari botol atau molotov, di parkiran rumah warga di Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar, Selasa (4/7/2023) siang.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 08.00 Wita, usai pemilik rumah bernama Mansyur (43) menyadari keberadaan diduga molotov itu yang terletak tepat di samping dinding mobil pikap miliknya.

“Diduga bom molotov tepatnya berada di halaman rumah atau parkiran mobil rumah warga di jalan Pahlawan Desa Pengaron RT 01 nomor 43, Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar,” kata Kapolsek Pengaron Ipda Muhammad Zulkifli, Selasa (4/7/2023) siang.

Baca juga: Capai Babak Final, Banjarbaru FC Kejutkan Turnamen Sepakbola Anak U 12 Region Kalsel!

Menurut Kapolsek, kejadian ini berawal saat Mansyur keluar dari rumah, ketika melewati area mobil itu dia mencium bau bensin.

Dia pun mencoba memeriksa di bawah kolong mobil kalau saja tangki mengalami kebocoran, dan ternyata dia tidak menemukan kebocoran.

Namun, saat dirinya berada di samping kiri mobil, ia menyadari ada sebuah benda mencurigakan yang menyerupai molotov.

Mansyur pun langsung bergegas memberitahukan kepada saksi lain yakni Misna dan Irsyad yang kemudian melaporkan kejadian ini kepada petugas piket Polsek Pengaron.

“Kemudian saya beserta anggota mendatangi rumah itu dan melakukan olah TKP awal, dan benar ditemukan sebuah benda menyerupai molotov itu,” ujarnya.

Baca juga: Pemuda di Sungai Bilu Curi Yamaha FIZR ‘Nganggur’, Ternyata Tergiur Beli Benda Ini

Ternyata benda menyerupai molotov itu terletak persis berada di samping dinding mobil Suzuki Mega Carry warna hitam milik Mansyur.

Sesuai dengan namanya yakni bom bakar yang terbuat dari botol, polisi menemukan benda yang diduga molotov itu terdiri dari sebuah botol plastik yang berisikan BBM jenis Pertalite.

Kemudian pada bagian tutup lubang botol itu dipasang obat nyamuk bakar kemudian di bungkus tisu dan diikat dengan gelang karet.

Sedangkan pada sela-sela penutup botol dipasang obat nyamuk bakar dan juga diselipkan dua bilah batang pentol korek api.

Tanpa menunggu lama, benda tersebut langsung diamankan ke markas Polsek Pengaron.

Baca juga: Menghilang Lima Hari, Bripka PS Ditemukan Gantung Diri

“Benda yang diduga molotov itu langsung diamankan di Polsek Pengaron guna penyelidikan lebih lanjut,” pungkas Kapolsek.

Terpisah Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat melalui Kasi Humas Polres Banjar, AKP H Suwarji menuturkan bahwa ditemukan benda diduga molotov itu tidak menimbulkan ledakan ataupun kebakaran.

Meski begitu pemilik mobil didapati merasakan adanya ancaman sehingga membuatnya menjadi was-was.

Sampai dengan saat ini pun belum diketahui siapa yang menaruh dan meletakan benda molotov tersebut, dan apa motivasinya, pelaku masih dalam penyelidikan.

“Untuk itu kami imbau kepada perangkat desa dan masyarakat untuk mengaktifkan serta meningkatkan Siskamling (ronda malam), guna terciptanya keamanan lingkungan dan kondusifitas Kamtibmas,” imbau Kapolres Banjar. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter: wanda
Editor: cell