Connect with us

Sepak Bola

Bisa Lewati Misi Sulit Lawan Persib Bandung

Diterbitkan

pada

Coach Rahmad Darmawan (RD). Foto: baritoputeraoffsial

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Misi sulit Barito Putera untuk melawan tim besar di Indonesia yakni Persib Bandung di laga away pekan ke-8 Liga 1 2023/2024 terbilang sukses.

Pasalnya, laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung pada Minggu (13/8/2023) sore, membawa tim besutan Rahmad Darmawan (RD) bertengger ke puncak klasemen sementara.

Setelah Madura United sukses membawa pulang 3 poin usai melawan Persija, Laskar Antasari dengan 14 poin turun ke posisi dua klasemen sementara dalam 8 kali laga.

Meski harus kecolongan di awal babak pertama, Laskar Antasari mampu menahan serangan Maung Bandung dengan cukup efektif.

Baca juga: RD Minta Maaf atas Insiden di Laga Persib Kontra Barito Putera

Hal itu disampaikan Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan (RD) saat sesi jumpa pers, Minggu (13/8/2023) sore.

“Kita mengawali permainan dengan cukup efektif, kita mampu untuk mengeliminir beberapa strong poin yang dimiliki Persib dengan tidak memberikan ruang terlalu mudah kepada mereka untuk mengalirkan bola ke strikernya lewat dua winger yang sangat berbahaya,” ungkap coach RD kepada awak media.

RD menuturkan, kedua pemain asingnya yakni Makan Konate dan juga Mike Ott, pada babak pertama kurang mendekati kedua strikernya saat mendapatkan bola, hal itu membuat timnya tidak berani untuk keluar.

Meski begitu pada babak kedua berlanjut, Coach RD meminta para pemainnya untuk lebih tenang dan berani dalam membongkar pertahanan Persib.

Baca juga: Pengguna QRIS di Kalsel Mencapai 475 Ribu

“Di babak kedua kita mulai meminta pemain untuk lebih tenang lagi dan berani masuk ke area penalti box, dengan membuat beberapa variasi serangan, tidak terlalu monoton, jangan ragu, jangan takut, itu yang saya ingatkan kepada mereka, ada beberapa momen yang diciptakan, Alhamdulillah dikasih gol satu,” imbuh dia.

Ketenangan tersebut akhirnya membuahkan hasil hingga Laskar Antasari sukses mencetak gol menyeimbangkan kedudukan.

“Saya pikir mereka lebih berani untuk masuk ke kotak penalti, lebih berani untuk membuat variasi serangan dan itu dilakukan di babak kedua dan lumayan hasilnya,” sambung dia.

Sementara itu menanggapi keadaan panas yang sempat terjadi di area bench antara dirinya dengan tim pelatih Persib, Coach RD mengaku tidak mempersalahkannya.

Baca juga: Laskar Antasari Puncaki Klasemen BRI Liga 1

Saat itu, dia mengatakan bahwa dirinya hanya mencoba mengingatkan agar seluruh elemen yang berada di dalam lapangan dapat menghargai kinerja seluruh perangkat pertandingan.

“Pada kesempatan ini saya juga meminta maaf atas insiden yang tadi terjadi, sunggung saya tidak bermaksud apa-apa kecuali saya ingin mengingatkan mari semua kita berlatih menghargai kinerja perangkat pertandingan salah satunya wasit,” jelas RD.

Menurutnya, semua pelatih termasuk pelatih asing yang masuk ke dalam lapangan dapat memberikan edukasi serta memberikan sesuatu yang positif agar bisa ditiru dan juga dicontoh.

“Jadi bukan menjadi dirijen untuk mengontrol apa yang dikehendaki dengan terus memberikan protes, jadi itu tadi saya meminta maaf mungkin ada kesalahpahaman karena terkena kartu kuning tapi gak ada masalah buat saya,” tandasnya.

Baca juga: Lebih Hemat Pakai Kendaraan Listrik, Masyarakat Nikmati Beragam Kemudahan

Menutup sesi jumpa pers ini, pemain gelandang Barito Putera Buyung Ismu mengatakan akan kembali bekerja keras demi membawa kesuksesan di pertandingan selanjutnya.

“Secara pribadi saya mengucap syukur atas sayu poin yang kita raih dan saya sebagai pemain akan terus bekerja keras agar pertandingan-pertandingan berikutnya kita akan menghasilkan yang lebih baik lagi,” tutup Buyung. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->