Connect with us

Kota Banjarbaru

BREAKING NEWS. Mobil Sedan Dilarang Melintas, One Way Diberlakukan dari Banjarbaru-Pelaihari

Diterbitkan

pada

Tingginya genangan air menyebabkan polisi memberlakukan kebijakan one way di jalur Banjarbaru-Pelaihari Foto: rico

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Genangan air setinggi 50-60 cm merendam jalan jurusan Pelaihari. Banjir yang disebabkan gempuran hujan sejak Rabu (13/1/2021) dini hari, nyaris memutus akses jalan penghubung Kota Banjarbaru-Kabupaten Tanah Laut.

Kejadian ini ditemukan saat Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso didampingi Kapolsek Banjarbaru Barat Kompol Andri Hutagalung, berserta jajaran melakukan monitoring di titik lokasi.

“Sekitar pukul 16.00 wita, terjadi hujan susulan yang mengakibatkan debit air di Jalan protokol terendam hingga mencapai ketinggian 50 sampai 60 centimeter,” kata Kapolres.

Kondisi tersebut secara langsung sangat berdampak kepada para pengguna akses jalan lintas daerah. Mengharuskan pihak kepolisian menetapkan larangan terhadap mobil jenis tertentu yang akan melintas.

“Awalnya hanya kendaraan roda dua yang dilarang melintas. Namun dengan ketinggian debit air seperti ini, maka mobil-mobil jenis sedan dan SUV juga kami larang melintas,” beber AKBP Doni.

Selain membatasi jenis kendaraan yang boleh melintas, Polres Banjarbaru berkoordinasi dengan Polres Tanah Laut telah merancang rekayasa arus lalu lintas mengantisipasi kepadatan di Jalan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel tersebut.

Hasil kesepakatan, akses Jalan Jurusan Pelaihari kini diubah menjadi one way –satu arah-, yakni hanya digunakan para pengendara dari arah Banjarbaru menuju Tanah Laut.

“Untuk pengendara dari Tanah Laut menuju Banjarbaru, kita alihkan ke simpang tiga Kecamatan Bati-Bati yang kemudian diarahkan lewat Kecamatan Cempaka dan tembus di Kelurahan Palam,” tandas Kapolres. (Kanalkalimantan.com/rico)

 

Reporter : Rico
Editor : Cell

 

 

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->