Connect with us

HEADLINE

Bus Rombongan Pembakal dari Kabupaten Banjar Terbakar di Tol Dalam Kota Jakarta


Hendak Hadiri Acara di Jakarta, Uang Rp7,5 Juta Tak Terselamatkan


Diterbitkan

pada

Bus rombongan Pembakal (Kepala Desa, red) dari Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan (Kalsel) terbakar saat menuju ke penginapan di Jakarta, Rabu (12/6/2024) siang. Foto: tangkap layar

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Bus rombongan Kepala Desa dari Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan (Kalsel) terbakar hebat di Tol Dalam Kota arah Tanjung Priok Km 26 Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (12/6/2024) siang.

Dalam keterangan yang diterima Kanalkalimantan.com, melalui Kepala Bidang Pemerintahan Desa pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Banjar, Muhammad Hafiz Anshari mengatakan, ban bagian depan bus Hino bernopol S 7783 UA itu pecah sehingga menimbulkan percikan api hingga menimbulkan kebakaran.

“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiil saja sebagian yang tidak dapat diselamatkan,” ujar Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Banjar, Muhammad Hafiz Anshari.

Sedangkan kondisi semua Pembakal (Kepala Desa, red) di dalam bus warna merah itu, Hafiz menyebut dalam keadaan selamat dan sudah dilakukan penjemputan.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” sambung dia.

Diketahui rombongan Pembakal dari tiga kecamatan di Kabupaten Banjar itu rencananya akan menghadiri acara Satu Dasawarsa Undang-Undang Desa di Jakarta yang akan diselenggarakan pada Kamis (13/6/2024), di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Baca juga: Musim Kemarau di Kalsel Diprediksi Merata Juli-Agustus

Menurut data yang dihimpun dari total 190 Pembakal yang ikut, 54 Kades di antaranya merupakan penumpang bus tersebut. Mereka merupakan Pembakal asal Kecamatan Martapura Timur, Kecamatan Pengaron, dan Kecamatan Simpang Empat.

Salah satu Pembakal dalam rombongan bus terbakar, Pembakal Desa Mekar Kecamatan Martapura Timur, Kastalani mengatakan bahwa sebelum kejadian, dari dalam bus sudah tercium bau asap.

“Sebelum kejadian kami berangkat dari Bandara mau ke penginapan, itu sudah keciuman bau dan tidak lama asap muncul, sempat terdengar ban depan meledak kemudian baru muncul percikan api,” ujar Kastalani.

Baca juga: Dana Hibah Kubah Dikorupsi, Arbaniansyah Divonis 1 Tahun Penjara

Lebih lanjut dijelaskannya, saat hendak keluar dari bus tersebut pihaknya sempat panik lantaran pintu bus bagian belakang tidak bisa dibuka.

“Namun, untungnya pintu depan bisa dibuka jadi yang turun duluan membuka kan pintu belakang dari luar,” sambungnya.

Semua penumpang katanya, dalam kondisi selamat dan saat ini sudah berada di penginapan.

Baca juga: Transformasi Digital Untuk Ekonomi Kreatif Kalimantan Barat

Sementara itu terkait kerugian materiil yang didapat berupa terbakarnya beberapa koper penumpang.

“Salah satunya ada Pembakal yang menyimpan uang pribadi kalau tidak salah Rp7,5 juta yang ada di dalam tas bagian bagasi bus juga ikut terbakar,” tuntasnya. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : bie


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->