Connect with us

Kota Banjarbaru

Darmawan Jaya Jadi Orang Pertama di Banjarbaru yang Disuntik Vaksin Covid-19

Diterbitkan

pada

Darmawan Jaya jadi orang pertama di Banjarbaru yang divaksin Covid-19 Foto: rico

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan, mengakui dirinya menjadi orang pertama di Banjarbaru yang akan disuntik vaksin Covid-19. Bahkan, dalam hal ini dirinya telah menyatakan siap.

“Insya Allah, siap. Tapi, sambil menunggu instruksi dari pusat. Memang rencananya tanggal 14 Januari, tapi itu belum fiks. Soalnya ada beberapa proses dulu, salah satunya penerbitan sertifikasi halal atau izin dari BPOM,” katanya, Jumat (8/1/2021).

Proses penyuntikan vaksin terhadap Wakil Wali Kota Banjarbaru ditangani secara langsung oleh Dinas Kesehatan (Dinkes). Nantinya, Jaya akan menerima pemberitahuan lokasi dan waktu pelaksanaan.

Bagi Jaya, dengan menjadi orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19, dapat memotivasi seluruh lapisan masyarakat di Kota Banjarbaru. Sekaligus membuktikan kepada publik bahwa vaksin yang diedarkan oleh pemerintah telah dinyatakan aman.

“Kalau di Indonesia, bapak Presiden jadi orang yang pertama menerima vaksin. Lalu diikuti seluruh kepala daerah. Saya selaku kepala daerah siap jadi yang pertama di Banjarbaru,” bebernya.

Di samping itu, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) telah menjadwalkan pelaksanaan vaksinasi yang akan berlangsung sampai pada akhir tahun 2021.

Untuk tahap pertama penyuntikan vaksin di Banjarbaru, diprioritaskan bagi sumber daya kesehatan. Merujuk tak hanya kalangan dokter dan perawat, melainkan seluruh pegawai yang terlibat di bidang kesehatan.

Adapun jumlah sumber daya kesehatan yang menjadi kelompok pertama disuntik vaksin, berjumlah 2.339 orang. Untuk pemberian vaksin terhadap kelompok sumber daya kesehatan di Banjarbaru, prosesnya berlangsung dari Januari sampai Maret.

Kemudian, vaksinasi dilanjutkan terhadap para tenaga pegawai pelayanan masyarakat. Misalnya, TNI, Polri, hingga pegawai negeri sipil (PNS). Lalu, berakhirnya pada tahapan penyuntikan vaksin bagi masyarakat umum.

Seluruh tahapan vaksinasi terhadap pegawai tenaga layanan dan masyarakat umum, berlangsung dari April sampai akhir tahun 2021.

Dinkes jua telah menyiapkan sedikitnya 22 fasilitas layanan kesehatan sebagai tempat penyuntikan vaksin di wilayah Banjarbaru. Terdiri dari 10 puskesmas, dan sisanya ialah klinik, Rumah Sakit milik pemerintah maupun milik swasta.(Kanalkalimatan.com/rico)

 

Reporter : Rico
Editor : Cell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->