Deklarasi Damai Pilkada HSU, Ini Pesan Wakapolda Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Penjabat (Pj) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Zakly Asswan hadiri Deklarasi Damai Pilkada 2024 yang diinisiasi Polres HSU berlangsung di aula Dr KH Idham Chalid, Selasa (29/10/2024).

Deklarasi damai bersama tiga pasangan calon (Paslon) Pilbup HSU 2024 turut dihadiri Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Brigjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, pejabat di lingkungan Pemkab HSU, Kapolres HSU beserta jajaran, Forkopimda, Bawaslu, KPU, serta perwakilan partai politik.

Bertema “Guna Terwujudnya Harkamtibmas yang Aman dan Kondusif di HSU” dalam deklarasi Pilkada Damai diucapkan ikrar dari tiga Paslon Bupati-Wakil Bupati Kabupaten HSU.

Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan mengatakan, Pilkada tidak hanya sekadar ajang kompetisi politik, akan tetapi manifestasi dari kepercayaan masyarakat untuk menentukan pemimpin yang mampu membawa perubahan dan kemajuan bagi daerah.

Baca juga: GreenFaith: Sumardi Tidak Bersalah, Layak Mendapatkan Tanah dan Kebebasan

“Pilkada merupakan momen penting bagi proses demokrasi yang tidak hanya sekadar ajang kompetisi politik, akan tetapi manifestasi dari kepercayaan masyarakat untuk menentukan pemimpin yang mampu membawa perubahan dan kemajuan bagi daerah,” katanya.

Pilkada diibaratkan sebuah ajang perlombaan, yang dimana setiap lomba pasti ada peserta yang menang dan kalah.

“Setiap paslon bersaing secara sehat, mematuhi segala aturan, serta berkontribusi positif terhadap proses demokrasi,” ingatnya.

Baca juga: “Banua Smart Data” Acil Odah-Rozanie untuk Kalsel, Ini Penjelasan Pakar TI Indonesia

Wakapolda Kalsel juga mengingatkan, agar para paslon menjunjung tinggi sikap sportifitas, menerima serta menghormati hasil dari pilihan masyarakat.

“Dan bagi yang menang harus menyadari bahwa akan mengemban tanggung jawab besar, mewujudkan harapan serta keinginan masyarakat,” tuturnya.

Pilkada bukan hanya sekadar hasil akhir, tetapi tentang proses dan bagaimana masyarakat belajar dari pengelaman tersebut.

“Baik yang menang dan kalah dapat mengambil hikmah dari ajang tersebut untuk membangun HSU yang lebih baik, maju, dan berdaya saing,” ungkapnya.

Baca juga: Surat Suara Pilwali Banjarmasin Masuk Gudang Logistik KPU

Deklarasi Pilkada Damai tidak hanya sekadar kegiatan seremonial belaka, melainkan kegiatan janji bersama khususnya seluruh stakeholder, para paslon maupun pelaksana Pilkada.

“Untuk bersama-sama berkomitmen melaksanakan tahapan-tahapan Pilkada secara damai, menciptakan iklim politik yang sejukm sehingga terselenggaranya Pilkada yang adil, jujur dan demokratis,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/dew)

Reporter: dew
Editor: bie