Kota Banjarbaru
Derita Anak Palestina Bikin Tangis Pjs Wali Kota
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Tangis iba dan rasa kemanusiaan Pjs Wali Kota Banjarbaru Dra Nurliani MAP pecah mendengar kisah penderitaan anak-anak dan perempuan Palestina, korban penjajahan Israel yang tak berkesudahan.
Urai air mata yang membuat wajah sembab Pjs Wali Kota Nurliani itu tergurat saat menerima audiensi Gerakan Umat Kalimantan Selatan Peduli Palestina & Indonesia Peace Convoy di lobi Balai Kota Banjarbaru, Selasa (12/11/2024) siang.
“Hingga hari ini, belum ada tanda-tanda Israel akan berhenti melakukan kejahatan atas Palestina. Sudah banyak korban termasuk anak-anak yang meninggal dunia,” ujar Pjs Wali Kota.
Pada pertemuan ini, Gerakan Umat Kalimantan Selatan Peduli Palestina & Indonesia Peace Convoy mengkoordinasikan rencana pelaksanaan aksi solidaritas bagi Palestina dan penggalangan dana yang rencananya akan dilaksanakan pada Desember mendatang.
Baca juga: Korupsi Proyek Jalan di HST, Seret Pejabat PUPR dan Kontraktor
“Saya mengapresiasi Gerakan Umat Kalsel Peduli Palestina, ini suatu upaya konkret yang perlu didukung sepenuhnya, kalau tidak kita siapa lagi,” kata Bunda Nunung -biasa disapa-.
Menurut data terakhir yang dimiliki Gerakan Umat Kalimantan Selatan Peduli Palestina & Indonesia Peace Convoy tercatat 75% warga Palestina hidup di bawah garis kemiskinan. Sebanyak 41% anak-anak Palestina yang bersekolah (59% tidak bisa sekolah), 36% kesulitan air bersih. Dari data dan fakta ini sungguh sangat mengkhawatirkan keselamatan warga Palestina.
Dengan fakta seperti itu, maka negara Islam perlu bersatu untuk membantu, tak terlecuali negara Indonesia dan dalam wilayah yang lebih kecil lagi seperti provinsi, kabupaten/kota. “Khususnya Kota Banjarbaru. Seperti apa gerakan yang sudah dilakukan dan bagaimana rencana kedepan?,” ujar juru bicara Gerakan Umat Kalimantan Selatan Peduli Palestina & Indonesia Peace Convoy di hadapan Pjs Wali Kota Banjarbaru.
Baca juga: Mahasiswa FTK UIN Antasari Galang Dana Erupsi Lewatobi
“Harapan kami agar Gerakan Umat Kalsel Peduli Palestina terus dilaksanakan, terus digalang kebersamaan, terus dievaluasi, dan dikembangkan sesuai kebutuhan riil warga Palestina,” tandasnya. (Kanalkalimantan.com/bie)
Reporter: bie
Editor: kk
-
Hukum2 hari yang lalu
Korupsi Rp19 Miliar, Direktur Perseroda di Balangan Ditahan
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Debat Pilwali Banjarbaru Hambar, Panelis Tanya Calon Tunggal Jawab
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Kalahkan KPK di Praperadilan, Penetapan Tersangka Paman Birin Dibatalkan PN Jaksel
-
HEADLINE2 hari yang lalu
KPU Banjarbaru ‘Bingung’ Surat Suara Lama atau Cetak Versi Baru
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Kabupaten Banjar Gelar Peringatan HKN Ke-60 di Puskesmas Sungaitabuk
-
pilkada 20243 hari yang lalu
Empat ASN Pemko Banjarbaru Diduga Langgar Netralitas, Bawaslu Tak Rincikan Kasus Pelanggaran