Diguyur Hujan, Pemuda Desa Dirgahayu Tetap Khidmat Laksanakan Upacara Bendera

0 Shares

KANALKALIMANTAN.COM, KOTABARU – Meski sempat diguyur hujan, pelaksanaan upacara HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia di RT 19 dan 11, Desa Dirgahayu, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kotabaru, Selasa (17/8/2021) berlangsung khidmat.

Bertempat di Lapangan Pelangi desa setempat, pemuda, orangtua, bahkan anak usia sekolah dasar juga ikut ambil bagian dalam upacara tersebut. Meskipun, alas kaki penuh tanah liat karena kondisi lapangan basah, semangat mengikuti upacara kemerdekaan tak goyah.

“Ini baru pertama kali kami lakukan, hujan sama sekali tidak menyurutkan niat kami untuk melaksanakan upacara pengibaran bendera. Bisa terlihat dari anak-anak, remaja dan kaum tua mengikuti prosesinya dengan antusias dan itu menjadi suatu kebanggaan bagi kami,” ujar Ahmad Fauji Ramadani, selaku Ketua Karang Taruna Simpang Karya (Simkar), saat di wawancarai oleh kanalkalimantan.com.

Ahmad Fauji Ramadani, Ketua Karang Taruna Simpang Karya (Simkar). Foto: muhammad

Baca juga: Turnamen Golf di Banjarbaru Ditunda, Panitia: Tak Ada Maksud Menabrak PPKM Level 4

Kegiatan yang dilakukan bertujuan memberikan pemahaman arti perjuangan kemerdekaan bagi masyarakat, khususnya generasi muda.

“Dimasa sekarang protokol kesehatan menjadi suatu keharusan untuk diterapkan karena kita ketahui bersama Covid-19 masih melanda dan jangan dipandang enteng. Oleh karenanya, ikuti anjuran pemerintah dan ikut memutus mata rantai penyebaran virusnya,” tambahnya.

Senada dengan itu, Anisa Cipta Rahman mengaku salut dengan apa yang telah diperbuat kaum muda khususnya dalam kegiatan pengibaran bendera merah putih di desanya. Dengan kostum sederhana berdiri di tengah lapangan yang basah dan harus rela diguyur hujan, itu menunjukkan bukti nyata rasa nasionalisme masih terjaga dengan baik.

Pelaksanaan upacara HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia di RT 19 dan 11, Desa Dirgahayu, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kotabaru, Selasa (17/8/2021) berlangsung khidmat. Foto: muhammad

“Di samping apel, kami juga di akhir acara menampilkan senam kreasi kemerdekaan dan itu menambah daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang melihatnya secara langsung. Pemuda harus kuat dan memiliki motivasi untuk membangun ke arah yang baik. Sekarang, kita masih perang melawan virus dan seluruh pihak mesti bersatu melawannya,” tutupnya. (kanalkalimantan.com/muhammad)

Reporter: Muhammad
Editor: cell