Connect with us

Bisnis

Dihantam Corona, Gaji Direksi hingga Karyawan Garuda Indonesia Dipotong

Diterbitkan

pada

Maskapai Garuda Indonesia memangkas gaji karyawan akibat terdampak Covid-19. Foto: fikri

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Maskapai Garuda Indonesia melakukan pemotongan gaji para Direksi hingga karyawan di semua level, sebagai imbas bisnis penerbangan yang lesu karena wabah virus corona  disease 2019 (Covid-19).

Pemotongan gaji karyawan Garuda Indonesia itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor JKTDZ/SE/70010/2020.

Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Arya Sinulingga membenarkan keberadaan surat tersebut.

“Jadi benar ya, bahwa kami dapat informasi juga dari teman-teman Garuda, kalau ada pemotongan seperti yang ada di surat tersebut,” ujar Arya kepada wartawan di Jakarta, Jum’at (17/4/2020).

Dalam Surat Edaran tersebut, manajemen Garuda Indonesia memotong total gaji yang didapat oleh para direksi dan karyawan pada semua level.

Pemotongan Gaji ini akan dimulai pada April hingga Juni 2020.

Sementara, besaran gaji yang dipotong meliputi, direksi dan komisaris dipotong 50 persen dari upah bulanan.

Gaji vice president, captain, first officer, dan flight service manager dipotong 30 persen.

Sedangkan gaji senior manager dipotong 25 persen; flight attendant, expert dan manager dipotong 20 persen; duty manager dan supervisor dipotong 15 persen.

elanjutnya, Garuda Indonesia juga memangkas gaji staf serta siswa sebanyak 10 persen dari upah bulanan.

Dalam surat edaran tersebut, pemotongan gaji tersebut sifatnya penundaan. Artinya, besaran gaji yang dipotong akan dibayarkan kembali setelah kondisi penerbangan pulih. (suara.com)

Reporter : suara.com
Editor : kk

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->