Kabupaten Banjar
Dinas Pemadam Evakuasi Ular Kobra di Saluran Wudhu Rumah Warga Cindai Alus
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Seekor ular kobra dievakuasi dari depan rumah warga Cindai Alus jalan Irigasi RT 09 RW 03, Desa Cindai Alus, Kecamatan Martapura Kota, Kabupaten Banjar, pada Rabu (25/5/2022) sore.
Sebelumnya, ular tersebut dilaporkan tengah berada di saluran pembuangan air yang berada di depan rumah milik H Isngadi di Blok B No 17, tempatnya saluran itu digunakan untuk berwudhu.
Kepala Seksi Sarana Prasarana, Informasi dan Pengolahan Data Dinas Pemadan Kebakaran dan Penyelamat (DPKP) Kabupaten Banjar, Muhammad Safwan mengatakan untungnya, ular kobra jenis Naja Sputatrix yang berbisa itu tidak membahayakan hingga menelan korban.
Ular sepanjang 1,3 meter yang diketahui bisa menyemprotkan racun ke arah pengganggunya itu diketahui pertama kali oleh H Isngadi dan ia pun bergegas melaporkannya ke DPKP Kabupaten Banjar.
Baca juga : Jelang Pilkades Serentak di HSU, Calon Kades Pamintangan Kampanye Damai
Atas laporan tersebut Kepala DPKP Kabupaten Banjar, Rahmat Kartolo mengerahkan tiga petugas Tim Animal Rescue DPKP, yang kemudian dipimpin Mulkan langsung menuju kelokasi dan melakukan evakuasi.
Beruntung keberadaan ular kobra itu masih dapat dijangkau menggunakan alat penjepit. Sehingga petugas bisa langsung mengevakuasi ular berbisa itu.
“Kami menangkap ular kobra jawa itu pakai penjepit ular. Panjang ularnya sekitar satu koma tiga meter,” jelas Muhammad Safwan.
Tak berselang lama, petugas akhirnya berhasil mengevakuasi ular tersebut. Setelah selesai dievakuasi ular tersebut akan dilepas liarkan kembali ke tempat yang jauh dari permukiman warga.
Baca juga : Akses Air Bersih Warga Dusun Tajur, Kodim 1022 Bersama PT JB Bangun Tower Tandon dan Pipa
“Alhamdulillah proses evakuasi terhadap ular yang berada di saluran pembuangan tempat wudhu berjalan lancar,” lanjutnya.
Safwan mengimbau pada masyarakat untuk tetap mengutamakan keselamatan jika mendapati binatang berbahaya, seperti ular kobra. Masyarakat hendaknya melapor ke petugas Damkar untuk dibantu mengevakuasi binatang melata itu.
“Kami tentu siap siaga 24 jam membantu masyarakat,” kata Safwan. (kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : cell
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Proyek Jembatan Atanik Mataraman Molor, Cor Beton Belum Dikerjakan
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Arsip Tak Boleh Jadi Bungkus Kacang
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Tinggal Seorang Diri, Diana Didapati Tak Bernyawa di Kamar
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Wali Kota Aditya Pilih Pertahankan Tugu Adipura, ATCS Jadi Mubazir?
-
Hukum2 hari yang lalu
KPU Banjarbaru Tak Hadir Sidang Gugatan di PN Banjarbaru
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Warga Rantau Bakula Mengadu ke DPRD Kalsel, Minta Evaluasi Aktivitas Tambang