Ditagih Bonus Atlet, Ini Jawaban Ketua KONI Banjarbaru

BANJARBARU, Dijanjikan bonus atlet peraih medali Porprov diberikan pada minggu kedua Februari lalu, ternyata hanya sebuah PHP alias pemberi harapan palsu.

KONI Kota Banjarbaru baru akan menyalurkan bonus atlet peraih medali Porprov pada, Rabu (14/3).

Kepastian itu dipastikan Ketua KONI Kota banjarbaru Ir Daniel Itta MS setelah sekian lama para atlet Banjabaru yang berlaga di Porprov 2017 mempertanyakan bonus tersebut kapan akan diberikan. Sebelumnya telah dibentuk pengurus KONI Kota Banjarbaru periode 2018-2022 pada musyawarah olah raga yang diadakan di aula Gawi Sabarataan pada 17 Februari dengan terpilihnya Ir Daniel Itta MS sebagai ketua umum.

Pelantikan pengurus KONI periode 2018-2022 akan berlangsung di Gedung Bina Satria pada pukul 09.30 Wita, dilanjutkan pembagian bonus kepada para atlet di Lingganan Intan sekitar pukul 11.00 Wita.

Kanal Kalimantan mencoba mempertanyakan bonus tersebut yang sampai saat ini belum diberikan, Ketua KONI Kota Banjabaru akhirnya mau menjelaskan bahwa bonus tersebut akan diberikan setelah SK keluar.

“Itu (maksudnya bonus) menunggu SK pengurus KONI Banjarbaru. Tanggal 14 Maret setelah pelantikan, bonus akan diberikan,” ujarnya.

Anggaran yang akan dikeluarkan untuk bonus para atlet sebesar Rp 4.325.250.000. Dengan jumlah tertentu menurut medali yang diperoleh emas, perak dan perunggu. Juga tergantung apakah perorangan, double, beregu dan tim. Sekedar diketahui, kontingen Banjarbaru pada Porprov 2017 lalu menduduki peringkat kedua dalam peraihan medali dengan catatan 83 emas, 67 keping perak dan 92 keping perunggu. Cabor yang memiliki medali terbanyak yaitu karate dengan 12 emas, menembak 10 emas, tinju 9 emas, senam 8 emas, atletik 6 emas, drum band  5 emas, dan kempo 5 emas.

“Kami akan membenahi organisasi yang masa baktinya sudah habis, menjadikan Kota Banjarbaru barometer olahraga Kalsel, dan pembinaan usia dini yang berkesinambungan serta berjuang agar Porprov akan datang di Banjarbaru,” tegasnya.

Daniel Itta optimis kota Banjabaru menjadi tuan rumah Porprov tahun 2021. Di dalam rapat koordinasi di Aula KONI Kalsel, GOR Hasanuddin HM Banjarmasin, Kamis (8/3) lalu, Daniel Itta menjelaskan beberapa faktor yang menjadi nilai tambah Banjarbaru sebagai penyelenggara Porprov. Di antaranya, adanya perguruan tinggi yang mengajarkan disiplin ilmu tentang olahraga, dan dapat menunjang pembinaan olahraga di Banjarbaru.

Selain itu, berbagai venue yang dinilai cukup representatif mewakili cabang-cabang olahraga yang dipertandingkan di Porprov.

“Banyak faktor yang bisa menjadi pendukung, jadi kami akan berusaha keras menjadi tuan rumah Porprov 2021,” tutupnya. (rico)