Dojo Amura ULM Pencetak Bibit Karateka Berprestasi

BANJARBARU, Puluhan anak kecil terlihat sedang memperagakan beberapa teknik karate di depan gedung Pascasarjana Universitas Lambung Mangkurat, Jum’at (5/1) sore. Mereka terlihat begitu bersemangat melakukan beberapa gerakan yang diajarkan oleh para pelatih mereka.

Mereka dibagi dalam 3 kelompok sesuai dengan warna sabuk masing-masing.  Pengelompokkan ini dilakukan untuk memberikan porsi teknik yang diserap oleh masing-masing anak yang ikut dalam latihan. Semakin tinggi sabuk yang mereka miliki, maka semakin tinggi dan banyak pula porsi teknik yang mereka terima dari guru-guru yang melatih mereka.

Muhammad Yusfiansyah, kepala pelatih sekaligus juga menjabat Ketua Perguruan Karate Amura Kalsel mengatakan, untuk sekarang ada kurang lebih 70 anak yang terlibat ikut latihan di Dojo ULM dengan pelatih sebanyak 6 orang. Untuk Dojo ULM sebagai tempat untuk menjaring karateka untuk ikut berlatih.

“Selain itu ada tempat khusus di gang Petai yang lengkap dengan fasilitas seperti matras, digunakan untuk membina atlet,” katanya.

Yusfi menambahkan, di Dojo ULM mereka melakukan penjaringan karateka-karateka untuk berprestasi di tingkat daerah, nasional hingga internasional. “Ketika ada yang memiliki potensi bagus dan memiliki kemauan untuk dijadikan atlet maka akan ditarik untuk dibina sebagai atlet di Dojo di Gang Petai,” katanya.

Dojo ULM ini sudah mencetak beberapa karateka nasional yang mewakili Indonesia di kancah internasional. Beberapa karateka yang berasal dari Dojo yang dilatih sudah ada yang pernah bertanding ke luar negeri seperti ke Malaysia dan Thailand, dan pernah menyabet berbagai medali.

“Di Porprov Kalsel di Tabalong meraih juara umum, mendapat 12 medali emas dari perguruan Amura,” katanya kepada Kanal Kalimantan .

Dan ada 3 karateka Amura yang mewakili Kalsel di Pekan Olahraga Nasional (PON). Saat ini di Kalsel, Dojo Amura sudah ada di 8 kabupaten/kota. Di Banjarbaru ada sekitar 22 Dojo yang berdiri dan induknya adalah di ULM.

Dengan prestasi yang sudah diraih oleh Dojo ULM ini membuat salah satu orang tua murid termotivasi untuk menyuruh anaknya bergabung berlatih karate di dojo sini.

Foto : abdullah

Orang tua murid ini mengharapkan anaknya dengan ikut berlatih karate untuk menghindarkan anak-anaknya dari pengaruh negative pergaulan anak-anak yang di zaman sekarang sudah mulai terpengaruh dengan dunia obat-obatan, dan hal-hal negatif lainnya.

“Serta melatih disiplin dan tanggung jawab kepada anak-anak,” katanya lagi.

Selain itu alasan mengikutsertakan anaknya latihan karate berharap anak-anaknya dapat meraih prestasi di bidang olahraga ini.

“Kebetulan saya dulu ikut gini, ikut kejuaraan dan akhirnya juara.  Ketika ada pendaftaran masuk polisi, saya sertakan piagam juara tersebut dan ternyata lulus karena ada nilai plus dari piagam tersebut” pungkasnya. (abdullah)

Foto : abdullah