Dua Meninggal dan 11 Temuan Baru, Covid-19 di Kalsel Tembus 601 Kasus

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Memasuki Idul Fitri 1441 H, temuan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Selatan masih mengalami kenaikan.

Meski tidak begitu signifikan, hingga Minggu (24/5/2020) sore tercatat sebanyak 601 kasus positif Covid-19 di Bumi Lambung Mangkurat.

“Penambahan kasus positif Covid-19 hari ini sebanyak 11 orang. Terdiri atas di Kabupaten Baritokuala sebanyak delapan orang, diariKabupaten Tapin sebanyak satu orang dan Kota Banjarmasin sebanyak dua orang,” kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (P2) Covid-19 Kalsel Muhamad Muslim, di Banjarbaru.

Dari total 601 kasus positif Covid-19, sebanyak 462 kasus di antaranya menjalani perawatan baik di rumah sakit yang tersebar di beberapa wilayah di Kalsel maupun karantina khusus. Seperti di Gedung Diklat Ambulung Banjarbaru maupun di beberapa kabupaten dan kota lainnya.

Di samping itu, lanjut dia, jumlah kasus kematian akibat Covid-19 juga mengalami penambahan. Sehingga, tercatat sebanyak 61 kasus positif Covid-19 yang meninggal dunia.

“Pasien positif Covid-19 yang meninggal hari ini sebanyak dua orang. Masing-masing satu orang dari Kabupaten Tanahbumbu dan Kota Banjarmasin,” tutur Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel ini.

Kali ini, jelas dia, Kabupaten Tanahbumbu mencatat satu kasus pertama terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal dunia. Sebelumnya, kasus positif Covid-19 yang meninggal dunia tercatat dari Kota Banjarmasin (51 kasus), Kabupaten Banjar (lima kasus), serta masing-masing satu kasus dari Kabupaten Tanahlaut, Kabupaten Tapin, Kabupaten Hulu Sungai Utara dan Kabupaten Baritokuala.

Kendati demikian, satu kasus positif Covid-19 dilaporkan telah sembuh. Sehingga jumlah kasus sembuh hingga hari ini tercatat sebanyak 78 kasus.

“Satu pasien positif Covid-19 yang sembuh berasal dari Kota Banjarmasin,” pungkas Muslim.

Sementara itu, hingga kini jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Kalsel tercatat sebanyak 904 orang. Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 131 pasien, atau melonjak jika dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 125 pasien. (kanalkalimantan.com/fikri)