Golkar Kalsel Mulai Mengelus Jagoan Pilkada 13 Kabupetan Kota

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Tiga belas kabupaten kota di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) akan menggelar Pilkada serentak di penghujung tahun 2024.

Pendaftaran calon akan dibuka pada 27 Agustus hingga 29 Agustus 2024. Kemudian waktu kampanye mulai 25 September hingga 23 November 2024, dijadwalkan 27 November dilaksanakan hari pemungutan suara.

Peta politik di Kalsel kini mulai terlihat, pasca hasil Pemilihan Legislatif  (Pileg) 2024 di 13 kabupaten kota se Kalsel.

Sekretaris DPD Golkar Kalsel H Supian HK secara terang-terangan menyebut sejumlah nama yang berpeluang diusung pada Pilkada serentak 2024. Tapi nama-nama itu bukan dari kader Golkar, justru dari kalangan birokrat dari jajaran Pemprov Kalsel.

Baca juga: Modal Menang Pileg 13 Kursi, Golkar Pede Calon Sendiri di Pilgub Kalsel 2024

Sejumlah nama Penjabat (Pj) Bupati di Kalsel mulai ‘ditawarkan’ DPD Partai Golkar Kalsel  dalam radar pencalonan di daerah tugasnya masing-masing.

Seperti Pj Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) H Hermasyah yang disebut masuk dalam radar pencalonan Pilbub HSS 2024 yang akan diusung Partai Golkar.

Kemudian ada juga beberapa nama lainnya, seperti Pj Bupati Batola Mujiyat yang disebut-sebut menjadi kandidat. Pj Bupati Kabupaten Batola itu turut dimunculkan dalam bursa Cabup Pilkada Batola 2024.

Nama lain yang masuk dalam radar pencalonan Pilkada Batola adalah Rahmadi.

Bergeser ke areh pesisir Kabupaten Tanah Laut, Partai Golkar Kalsel secara buka-bukaan menyebut nama Samsir Rahman yang saat ini menjabat Pj Bupati Tanah Laut masuk radar pencalonan Pilkada Tanah Laut 2024. Disamping ada nama Ketua DPD Golkar Tala H Rahimullah -Caleg Golkar terpilih ke DPRD Kalsel-.

Selanjutnya Pj Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Zakly Asswan turut masuk dalam radar pencalonan Pilkada HSU. Meski ada nama pertama yang direkomendasikan Partai Golkar Kalsel yaitu Ketua DPD Partai Golkar HSU H Sahrujani.

Baca juga: Sidang Kasus Prostitusi di Banjarbaru, Dua PSK Dihukum Denda Rp250 Ribu

Bergeser ke Kota Banjarmasin, H Supian HK menyebut Golkar telah menyiapkan sejumlah nama yang berpotensi untuk maju pada Pemilihan Wali Kota Banjarmasin 2024.

Nama yang disebut adalah Ketua DPD Partai Golkar Banjarmasin H Yuni Abdi Sulaiman alias H Yuni. Kemudian ada nama Wakil Wali Kota Banjarmasin H Arifin Noor yang turut dipantau.

Bergeser ke Kota Banjarbaru, H Supian HK menyebut Golkar merekomendasikan dua nama untuk maju Pilwali di Ibu Kota Provinsi Kalsel itu. Gusti Iskandar Sukma Alamsyah dan satu nama lainnya tanpa disebutkan H Supian HK.

Sementara itu di Kabupaten Banjar, nama-nama potensial seperti Ketua DPD Golkar Kabupaten Banjar H Rusli disebut Supian HK. Kemudian ada juga nama Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalsel Ahmad Solhan.

Baca juga: Penumpang di Pelabuhan Sampit Mulai Alami Lonjakan, KSOP Siapkan Lima Kapal

Termasuk putra Gubernur Kalsel Sandi Fitrian Noor disebut masuk radar pencalonan. Begitu juga Bupati Banjar H Saidi Mansyur turut disebut masuk dalam bursa pencalonan.

Di Kabupaten Tabalong, Sekretaris DPD Golkar Kalsel menyebut ada nama istri Ketua Golkar Tabalong yakni Hj Eka Nor Efiani, dan beberapa nama dari kalangan birokrat selevel kepala dinas.

Di Kabupaten Balangan, Golkar kata Supian HK membuka ruang koalisi dengan partai politik lain. Sementara dia menyebut nama Bupati Balangan H Abdul Hadi. Pembangunan yang dilakukan Abdul Hadi selama menjabat Bupati Balangan menurutnya cukup terlihat selama ini.

Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), nama yang disebut adalah politisi Golkar Hj Suryatin Hidayah anak dari mantan Bupati HST, almarhum Harun Nurasid. Kemudian adik dari almarhum Harun Nurasid yang ada di Tenggarong.

Baca juga: Pemprov Kalsel Dorong Penegasan Batas Desa

Sementara untuk Kabupaten Tapin, Supian HK mengatakan  menyerahkan sepenuhnya ke pengurus DPD Partai Golkar Kabupaten Tapin.

“Tapin diserahkan ke Binuang, disitu ada Ketua Golkar H Yamani, ibu Ariati, ada juga anak H Ciut, ada tiga disana,” kata Sekretaris Golkar Kalsel, Senin (25/3/2024) lalu.

Begitu juga untuk Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru, Golkar Kalsel mempercayakan kepada pengurus dan kader yang ada disana untuk pencalonan Bupati pada Pilkada 2024.

“Di situ (Tanah Bumbu dan Kotabaru) pasti ada kader-kader untuk estafet ini,” ujar Supian HK.

Para kandidat yang akan diusulkan ke DPP Golkar tersebut kata Supain HK akan dilakukan survei, setelah itu baru dipanggil untuk memastikan kesiapannya.

Baca juga: 13.684 Butir Ekstasi Disita Polisi dari Jaringan Lintas Provinsi

“Setelah disurvei nanti kita evaluasi lagi, siapa yang dominan baik kesiapan mental, begitu juga finansialnya,” ujar Supian HK.

Masih lanjut Sekretaris DPD Golkar Kalsel, bagi daerah yang tidak mencukupi kursi pencalonan Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada 2024, Golkar membuka ruang kepada partai lain untuk berkoalisi. Dirinya mencontohkan seperti di Kabupaten Banjar yang masih butuh 1 kursi.

“Pada intinya Golkar untuk Pilkada ini menyiapkan semaksimal mungkin, yang tidak lengkap kursinya kita lengkapi dengan koalisi. Bisa kita bupatinya, ada juga partai lain wakilnya, sebaliknya bisa juga kita wakil bupatinya,” tukasnya. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter : rizki
Editor : bie