KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Ratusan pelajar Madrasah Tsanawiyah (MTs) Byna Taqwa harus menerima kejadian yang mungkin tak pernah terbayangkan sebelumnya.
Di tengah sekolah lain di Banjarmasin sudah mendapatkan uji coba makan bergizi gratis, mereka harus menelan pil pahit setelah ruang tempat belajar mereka luluh lantak dilahap api.
Sekolah yang terletak di Pulau Bromo, Jalan Bina Harapan RT 7 Kelurahan Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan, terbakar hebat pada Sabtu (26/1/2025) malam.
Baca juga: Temuan Jasad Siswi SMP di Syamsudin Noor, Sang Kakak Dengar Suara Tangisan Sambil Tertawa
Puji Astuti, salah seorang pengajar di MTs Byna Taqwa yang rumahnya tak jauh dari sekolah masih mengingat bagaimana kejadian mengerikan malam itu.
Akses jalan menuju sekolah yang hanya bisa dilewati kendaraan roda dua membuat Damkar kesulitan menuju lokasi, dan tak butuh waktu lama api melahap bangunan sekolah dan seisinya.
“Mau disiram pakai ember gak mungkin, kendalanya juga pemadam lewat sungai ke sini,” ujar Puji.
Baca juga: Perayaan Imlek 2576 di Klenteng Soetji Nurani Banjarmasin, Persembahyangan Sampai Dinihari
Kebakaran malam itu menghanguskan 5 ruang kelas, 1 ruang guru, 1 ruang kepala sekolah, dan sebuah laboratorium. Total ruang belajar mengajar yang habis dilahap api sebanyak 8 buah.
Kebakaran hanya menyisakan 1 ruang kelas 9B, perpustakaan, dan 1 ruang yang terpisah dengan bangunan induk sekolah.
Mirisnya lagi, kebakaran juga menghanguskan barang dan dokumen berharga sekolah, termasuk rapot milik 133 peserta didik di MTs Byna Taqwa.
Baca juga:Siswi SMP Ditemukan Tak Bernyawa Dalam Kamar di Syamsudin Noor
“Berkas dokumen tidak ada yang bisa diselamatkan, ijazah anak-anak yang belum diambil, rapot yang sudah dikumpulkan hilang terbakar semuanya,” ujarnya.
Puji mengatakan, sejak peristiwa kebakaran hingga Kamis (30/1/2025), belum ada aktivitas belajar mengajar, karena bertepatan dengan libur panjang Isra Mikraj dan Imlek.
Rencananya, pada pelajar di MTs Byna Taqwa akan masuk sekolah pada Jumat (31/1/2025) besok, dengan menumpang di SD Austral Byna yang berdekatan dengan Mts.
Baca juga: Harga Cabai Turun di Pasar Bauntung Banjarbaru, Ini Penyebabnya
Namun karena keterbatasan ruang kelas, pelajar Mts yang menumpang belajar terpaksa masuk pada waktu sore hari setelah murid SD pulang.
“Sementara kita numpang di SD, tapi sore hari, SD pagi, kami masuk sore,” kata Puji. (Kanalkalimantan.com/rizki)
Reporter: rizki
Editor: bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Komisi Pemilhan Umum (KPU) secara berjenjang akan melaksanakan teknis Pemungutan Suara Ulang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Mahkamah Konstitusi (MK) memerintahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarbaru melaksanakan Pemungutan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Utara (HSU) bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Mahkamah Konstitusi (MK) mengakomodir hak pemilih dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan mengabulkan permohonan perkara perselisihan hasil Pemilihan Wali Kota… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Kompetisi Indonesian Idol XIII semakin memanas dengan terpilihnya 10 kontestan terbaik yang siap… Read More
This website uses cookies.