Ini Identitas Pria Tenggelam di Irigasi Sekumpul, Diduga Asma Kambuh saat Berenang

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Siapa pria yang tewas tenggelam di saluran irigasi Riam Kanan, Kelurahan Sekumpul, Martapura, akhirnya terungkap.

Pria tersebut adalah Gusti Rahmatillah (49) warga Jalan Sukaramai Gg Barakat RT 02 RW 1 Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar.

Diduga pria itu tenggelam saat berenang, kemudian mengapung di saluran irigasi diduga penyakit asmanya kambuh mendadak.

Kanit Reskrim Polsek Martapura Kota Iptu B Munthe SH kepada Kanalkalimantan.com mengatakan, kejadian penemuan pria tenggelam di saluran irigasi berawal dari anak-anak yang sedang mandi di irigasi, kemudian anak-anak memberitahukan kepada Nasidi (47), warga Gg Sanubari, Kelurahan Sekumpul dan Yahya (65) sebagai saksi mata.

Baca juga: Batola Catat 628 Kasus Covid-19, Dua Wanita Sembuh, Dua Tambahan Positif Baru

“Anak-anak mandi lalu melihat ada orang tenggelam, kemudian melapor ke Nasidi dan Yahya, dua saksi itu langsung menolong korban untuk di bawa ke pinggir irigasi, sambil menunggu pihak PMI datang,” jelas Iptu B Muthe.

Menurut keterangan pihak keluarga kepada Iptu B Munthe, kalau korban sebelumnya sudah dilarang sama istrinya mandi irigasi, karena korban  mempunyai riwayat penyakit asma.

“Diduga saat korban berenang di irigasi, penyakit asma korban kambuh,” kata Kanit Reskrim Polsek Martapura Kota.  “Korban murni tewas tenggelam, tidak ada unsur kejahatan,” tegas Iptu B Munthe.

Gusti Rahmatillah (49) korban tenggelam, warga Jalan Sukaramai Gg Barakat RT 02 RW 1 Kelurahan Jawa, saat dibawa ke rumah sakit. foto: wahyu

Sebelumnya, warga jalan Sekumpul digegerkan temuan sesosok pria tenggelam di aliran irigasi Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Sabtu (25/7/2020) sekitar pukul 16:00 Wita.

Baca juga: Setor SK Rekomendasi, Langkah PAN Ambil ‘Panggung’ di Koalisi Pendukung Sahbirin!

Amin, relawan PMI Kabupaten Banjar kepada kanalkalimantan.com, mengatakan informasi yang masuk kepada pihaknya ada orang tenggelam di irigasi Sekumpul depan.

Saat di lokasi temuan laporan orang tenggelam, korban sudah berada di tepi aliran irigasi Riam Kanan.

“Langsung kami periksa masih ada nafasnya, lalu kami evakuasi ke RS Pelita Insani Sekumpul, sampai di Pelita Insani korban dinyatakan sudah meninggal dunia oleh dokter,” katanya.

Karena pihak keluarga belum diketahu, maka korban dibawa ke kamar jenazah RS Ratu Zalecha Martapura. (kanalkalimantan.com/wahyu)